Google uji coba fitur wireless charging untuk mobil self driving?
Techno.id - Raksasa teknologi asal Mountain View, Google diketahui baru-baru ini telah menguji coba fitur wireless charging untuk mobil self driving-nya. Hal ini diketahui dari dokumen yang dirilis oleh Federal Communications Commission (FCC), di mana dalam dokumen tersebut diketahui ada aplikasi dan izin untuk instalasi pengisi nirkabel dari Hevo Power dan Momentum Dynamic di lokasi Google sedang menguji mobil self driving-nya.
-
Kini Google akan memperluas produksi mobil tanpa awaknya Perusahaan ini telah fokus untuk memasarkan mobil tersebut.
-
Diam-diam Honda akan uji coba mobil tanpa awaknya Honda tidak mau kalah dengan pabrikan otomotif lainnya.
-
Google jajaki kerja sama dengan Fiat terkait mobil self driving Jika terwujud maka bukan tidak mungkin kerja sama ini dapat menghasilkan produk mobil self driving yang canggih.
Seperti dilansir oleh TechRadar (5/2/16), sistem pengisian nirkabel dari masing-masing perusahaan yang sedang diuji diketahui menggunakan receiver yang terpasang pada kendaraan untuk mengisi mobil saat berjalan atau saat diam. Sistem ini pada dasarnya diketahui bekerja layaknya charger nirkabel untuk smartphone tapi dengan skala yang lebih besar.
Disebutkan, fitur ini kemungkinan nantinya tak akan hadir pada mobil self driving versi individu. Ya, kabarnya fitur wireless charging hanya akan hadir pada versi mobil self driving versi angkutan umum yang memungkinkan mobil tak perlu berhenti ke stasiun pengisian untuk mengisi daya untuk digunakan melaju.
Sayangnya, tak diketahui secara jelas apakah benar aplikasi dan izin yang diajukan oleh Hevo Power dan Momentum Dynamic nanti akan digunakan untuk melengkapi teknologi pada mobil self driving Google.
BACA JUGA :
- Google gandeng produsen mobil ternama ini untuk bikin self-driving car
- Mobil self-driving Google lebih 'sopan' kepada pengendara sepeda
- Mobil self-driving Google mulai jajaki jalanan Austin
- Mobil self-driving 'imut' dari Google mulai jajaki jalanan California
- Ingin saingi Google, Baidu gandeng BMW produksi mobil self-driving
(brl/red)