Ini alasan Apple tak ingin gunakan nama iWatch
Techno.id - Ketika Apple mengumumkan bahwa mereka akan meluncurkan sebuah smartwatch, banyak dari penikmat teknologi menduga-duga bahwa perangkat terbaru Apple tersebut akan dinamai Apple iWatch, layaknya iPhone maupun iPad. Namun, ternyata Apple lebih memilih menggunakan nama Apple Watch tanpa embel-embel "i" di depannya untuk perangkat yang dijual secara online ini.
-
Jony Ive: Apple Watch adalah teknologi bukan barang mewah Jony Ive selaku kepala desain dari Apple Watch mengatakan jika perangkat keluaran Apple ini tidak dibuat untuk jadi barang mewah.
-
Apple kini dilarang menjual Apple Watches terbarunya di Amerika Serikat, ini alasannya Larangan Komisi Perdagangan Internasional terhadap Apple Watch Series 9 dan Ultra 2 secara resmi mulai berlaku pada 26 Desember 2023
-
Apple salip Xiaomi di sektor wearable gadget berkat Apple Watch "Sekitar dua dari tiga wearable gadget yang terjual di kuartal kedua 2015 ini adalah Apple Watch"
Dilansir oleh PhoneArena (13/4/15), Apple sengaja tidak menggunakan nama iWatch karena sebelumnya nama tersebut telah digunakan oleh beberapa produk di berbagai belahan dunia. Salah satunya adalah OMG Electronics yang menggunakan nama iWatch untuk produknya pada September 2012. Perusahaan tersebut mendaftarkan jam tangan pintar dengan nama iWatch di situs crowdfunding IndieGoGo, untuk mengumpulkan dana guna mewujudkan proyek tersebut. Sayangnya, perusahaan tersebut gagal mengumpulkan dana sebesar Rp 1,3 miliar hingga batas pengumpulan pada bulan Oktober 2012.
Selain itu, sebuah perusahaan di Eropa, Probendi, telah mendaftarkan hak paten atas nama tersebut sejak 2008. Bahkan perusahaan tersebut mengancam melalui situs resminya akan memidana setiap perusahaan yang secara sengaja menggunakan nama iWatch tanpa izin.
Hingga saat ini, Apple belum memberikan isyarat akan membeli merek dagang iWatch dari perusahaan asal Eropa tersebut seperti saat Apple membayar sejumlah uang kepada Proview, perusahaan asal Taiwan, untuk menggunakan nama iPad di seluruh wilayah Tiongkok daratan.
BACA JUGA :
(brl/red)