Ini alasan mengapa koneksi 5G masih sangat lambat
Techno.id - Meskipun digembar-gemborkan sebagai jaringan data seluler yang lebih cepat, namun ada kalanya kamu mungkin mengalami kecepatan 5G yang lebih lambat. Kondisi ini dapat terjadi karena sejumlah alasan, yang sebagian besar di luar kendali kamu.
-
Keunggulan jaringan 5G yang memukau, bikin betah ngegames Kabarnya 5G akan hadir perdana di Indonesia pada 2022 mendatang.
-
Jaringan 5G resmi diluncurkan di Indonesia, ini 6 faktanya Berkatnya, berselancar di dunia maya bakal semakin asyik tanpa buffer saat penggunaan berat seperti virtual reality (VR) atau cloud gaming.
-
5 Drama koneksi internet ini tinggal kenangan saat ada teknologi 5G Dibanding 4G, kecepatan jaringan 5G bisa mencapai 10-20 kali lebih cepat.
Jika kamu mengalami kecepatan 5G yang lebih lambat dari biasanya, masalahnya bukan di ujung koneksi kamu. Masalah perangkat keras secara teknis dapat muncul dengan smartphone 5G dan router 5G, jaringan itu sendiri atau sinyal jaringan adalah penyebab yang lebih mungkin.
Apalagi di Indonesia jaringan 5G masih dalam proses perkembangan sehingga akses bisa tidak stabil, tergantung lokasinya. Terlalu jauh dari menara 5G atau mencoba menggunakan koneksi 5G di area yang dikelilingi gedung-gedung tinggi atau pepohonan juga dapat mengurangi efektivitas dan memengaruhi kecepatan. Karena menara 5G saat ini tidak sebanyak menara LTE, lalu lintas dapat menyebabkan kemacetan yang memperlambat kecepatan.
Fluktuasi sinyal
Selain itu, sinyal 5G hadir dalam tiga varietas utama yang biasanya digunakan berdasarkan kekuatan sinyal, mmWave, mid-band, dan low-band. Low-band adalah yang paling lambat tetapi paling andal karena memiliki jangkauan terbaik dan jauh lebih rentan terhadap distorsi, mid-band berada di tengah, dan mmWave adalah yang tercepat tetapi juga paling rentan terhadap gangguan sinyal.
Selain itu operator juga dapat memperlambat kecepatan data 5G. Banyak paket—bahkan yang tidak terbatas—menetapkan ambang batas data tertentu. Dalam beberapa kasus, melebihi ambang batas ini akan mengakibatkan biaya tambahan yang dikenakan pada tagihan bulanan (untuk akses pascabayar). Jadi semakin umum bagi penyedia untuk membatasi kecepatan koneksi sebagai gantinya. Jadi, lihat paket data seluler kamu untuk batas data, periksa penggunaan data, dan bandingkan keduanya. Jika telah melampaui batas, maka kecepatan akan lebih lambat.
BACA JUGA :
- Telkomsel hadirkan pemanfaatan teknologi 5G Standalone pertama di Indonesia
- Huawei kembali bikin heboh, umumkan teknologi jaringan 5.5G
- Ini penjelasan mengapa teknologi 5G dapat menguras baterai smartphone dan begini cara mengatasinya
- Cara meningkatkan daya tahan baterai iPhone dengan mengoptimalkan layanan 5G
- Cara mematikan jaringan 5G di perangkat Android untuk menghemat masa pakai baterai
(brl/red)