Techno.id - Mungkin yang Anda tahu tentang skateboard adalah seringnya alat ini digunakan untuk olahraga ekstrem. Skateboard sendiri sangat populer di kalangan anak muda dunia, tidak terkecuali di Indonesia. Skateboard yang ada selama ini memang menggunakan tenaga manusia untuk menggerakkannya. Namun, baru-baru ini InBoard, dilansir oleh Gizmodo.com (10/03/15), perusahaan dari Amerika Serikat mendemokan skateboard yang menggunakan mesin untuk menggerakkannya.

Monolith menjadi sebutan untuk skateboard ini. Monolith sendiri diproduksi dengan teknologi yang mereka sebut 'Manta Drive Techology'. Teknologi ini membangun mesin dalam roda-rodanya serta tatanan mesin yang lebih terstruktur. Hal ini membuat sistem 'Manta Drive Technology' lebih sempurna dari Movpack (produk sejenis) yang telah beredar sebelumnya.

Sistem mesin yang ada pada skateboard ini menggunakan baterai yang bisa berjalan sejauh 16 km pada kecepatan 38 km per jam. InBoard mengakui jika mereka melengkapi Monolith dengan baterai 'swappable' yang bisa di isi dengan cepat. Mereka juga melengkapi skateboard ini dengan port USB yang bisa digunakan untuk mengisi baterai smartphone Anda.  

sayangnya, skateboard ini seperti beralih fungsi penggunaan, karna belum ada konfirmasi untuk digunakan pada olahraga yang ekstrem. Namun skateboard ini berpotensi menjadi alat transportasi yang menjanjikan. Misalnya untuk sekadar berbelanja ke warung atau ke pasar terdekat.

Monolith saat ini tersedia pre-order di situs Kickstarter. InBoard sendiri sedang mengumpulkan dana sebesar Rp 1,3 Milyar untuk menjalankan proyek ini dan mematok harga mulai dari Rp 1,5 juta untuk skateboard Monolith ini.

(brl/red)