Kabar duka: Presiden Nintendo tutup usia
Satoru Iwata, Presiden Nintendo Co., terlihat saat konferensi pers Januari lalu di Osaka, Jepang. © 2015 Bloomberg News/WSJ.com
Techno.id - Kabar duka datang dari perusahaan games kenamaan asal Jepang, Nintendo. Sabtu, 11 Juli kemarin, Presiden mereka Satoru Iwata tutup usia pada usia 55 tahun.
Seperti dikabarkan oleh Wall Street Journal (12/7/15), Iwata meninggal akibat kanker saluran empedu yang telah lama dideritanya. Keadaannya sempat membaik ketika Iwata telah melakukan serangkaian operasi pada 2014 lalu. Bahkan, ia juga sempat memimpin rapat pemegang saham tahunan pada 26 Juni lalu. Sayangnya, pasca rapat itu, keadaan kesehatan Iwata turun drastis hingga Sabtu lalu harus menghembuskan napas terakhirnya.
Perusahaan belum menentukan siapakah yang berhak menggantikan posisi Iwata untuk terus melanjutkan proyek-proyek besar perusahaan seperti peluncuran konsol games berkode NX pada Juli 2016 nanti, pengembangan video games untuk smartphone berbasis karakter klasik Super Mario, dan proyek-proyek besar lainnya. Namun, untuk sementara Genyo Takada dan Shigeru Miyamoto adalah dua orang yang ditunjuk untuk memegang jabatan Representative Director, posisi yang dalam hukum di Jepang mempunyai wewenang untuk membuat keputusan tertentu atas nama perusahaan.
Perlu Anda ketahui, jasa Iwata terhadap perkembangan perusahaan games Nintendo sangatlah banyak. Semenjak diangkat menjadi Presiden pada 2002 lalu menggantikan Hiroshi Yamauchi, ia telah berhasil memperkenalkan konsol Wii yang sukses di pasaran kala itu. Namun, ia juga harus bekerja keras untuk menaikkan saham perusahaan juga yang sempat turun dalam beberapa tahun terakhir dengan melakukan beberapa gebrakan, seperti mengembangkan video games untuk smartphone berbasis karakter klasik yang sangat dihindarinya semasa awal memegang tampuk jabatan Presiden Nintendo.
BACA JUGA :
(brl/red)