Pakai Ultra LTE, Bolt hadirkan internet 194 Mbps
Techno.id - Layanan data berkecepatan tinggi lambat laun jadi kebutuhan masyarakat kota besar Indonesia. Bolt sebagai operator layanan data berbasis 4G mengaku terus berupaya meningkatkan kualitas kecepatan transfer data yang dimilikinya.
Menjawab tantangan akan kebutuhan layanan data cepat itu, Bolt memperkenalkan Ultra LTE yang menawarkan tiga keunggulan yakni ultra-speed, ultra-coverage dan ultra value. Ultra LTE merupakan hasil peningkatan teknologi yang dipakai Bolt ke LTE Advanced yang dimulai sejak April 2015.
-
Hadapi tahun 2016, Bolt andalkan teknologi Ultra LTE "Pertumbuhan jumlah pengguna internet 4G di Indonesia diperkirakan akan meningkat secara signifikan pada tahun 2016."
-
Meriahkan industri smartphone, Bolt hadirkan Powerphone E1 Bolt luncurkan Powerphone E1, smartphone dengan jaringan 4G LTE.
-
Seberapa cepat teknologi 4G LTE Advanced dari Smartfren? Jaringan 4G LTE Advanced kabarnya mampu menembus kecepatan hingga 256 Mbps.
Larry Ridwan sebagai Chief Commercial Officer mengklaim kehadiran LTE-A yang ditawarkan Bolt bakalan mampu menghadirkan kecepatan data bagi pelanggannya saat download sampai 200 Mbps. Kemampuan ini disebabkan Bolt sudah mengadopsi kemampuan LTE Cat.6 yang memanfaatkan jaringan secara optimal.
“Kita maunya pelanggan dapat kualitas terbaik dari Bolt. Kecepatan data sebaik-baiknya sebagai tolak ukur kualitas kita yang dinikmati pelanggan, maunya kita semua pelanggan bisa dapat kecepatan yang lebih baik secara merata,” kata Larry.
Ketika dijajal, layanan Ultra LTE yang dihadirkan Bolt bisa mencapai 194 Mbps untuk download dan 9,87 Mbps untuk upload. Untuk bisa menikmati layanan Bolt Ultra LTE Cat.6 pelanggan harus menggunakan perangkat yang sudah mendukung teknologi Cat.6.
“Sekarang masih terbatas memang smartphone yang sudah mendukung LTE Cat.6, salah satunya Galaxy Note 5 yang baru dirilis Samsung di Indonesia. Ke depannya kita harap akan semakin banyak handset berupa mobile wifi, smartphone dan tablet yang sudah bisa pakai LTE Cat.6,” tandas Larry.
Kehadiran Ultra LTE disebutkan Larry jadi harapan untuk meningkatkan jumlah pelanggannya. Bolt memasang target pelanggannya hingga akhir tahun 2015 akan mencapai 2,5 juta dengan lebih dari 3.500 base transceiver station di Jabodetabek, Aceh dan Medan.
(brl/red)