Telkomsel klaim jaringan di perairan Sarmi sudah kembali normal
Techno.id - Gangguan yang sempat dialami oleh pengguna Telkomsel di Sulawesi, Maluku, dan Papua beberapa waktu lalu kini diklaim telah selesai diperbaiki. Managemen PT Telkomsel wilayah Sulawesi, Maluku, dan Papua mengklaim jaringan internet yang menggunakan serat optik bawah laut yang sempat putus di perairan Sarmi sejak 26 Juli 2015 kini sudah kembali normal.
-
Waktu perbaikan kabel optik Telkom yang putus belum bisa diprediksi Pihak Telkom masih menunggu kapal NEC dari Jepang.
-
Penyebab gangguan jaringan Telkomsel di Papua belum diketahui Hingga saat ini, penyebab gangguan jaringan internet Telkomsel di Papua yang terjadi kemarin (20/4/15) belum diketahui.
-
Telkom selesaikan gangguan jaringan kabel optik di Papua Dengan perbaikan ini, satelit dikembalikan menjadi sistem cadangan.
Seperti dikutip dari Antara (10/10/15), Permata Simarmata, GM Operasional Telkomsel wilayah Sulawesi, Maluku, dan Papua menyatakan, "Perbaikan sudah selesai dilaksanakan sejak Jumat (9/10/15) setelah tim dari kapal 'Ile De Re' yang berbendera Perancis tiba di perairan Sarmi dan melakukan perbaikan."
Lebih lanjut, Permata mengungkapkan jika jaringan kabel yang sempat putus tersebut karena adanya batu-batuan yang keluar dari gunung bawah laut saat gempa di sekitar kawasan itu. Menurutnya, untuk mengatasi hal itu tak terjadi di lain waktu, pihak Telkomsel bakal memindahkan kabel sejauh 13 kilometer dari lokasi awal.
"Mudah-mudahan jaringan optik bawah laut tidak putus sehingga para pengguna jaringan Telkomsel dapat mengakses tanpa mengalami kendala," ujar Permata.
Selain kejadian putusnya kabel di perairan Sarmi, beberapa waktu lalu tepatnya bulan April, jaringan bawah laut juga sempat putus akibat kabel meleleh terkena panas gunung berapi di bawah laut yang juga ada di perairan Sarmi.
BACA JUGA :
(brl/red)