Tesla: Mobil self-driving kami siap mengaspal dua tahun lagi
Techno.id - CEO Tesla, Elon Musk mengaku sangat optimis dengan teknologi mobil self-driving. Pria berusia 44 tahun itu bahkan berani sesumbar jika perusahaan yang dipimpinnya bakal siap mengadopsi dalam dua tahun ke depan.
-
Apa jadinya jika kita terlalu 'percaya' pada mobil self driving? CEO Tesla pun mengemukakan pendapatnya ketika Tesla beberapa kali hampir menyerempet mobil lain saat uji coba.
-
Ngebut, ini yang dilakukan Tesla saat 'mengemudi' sendiri Autopilot didesain untuk mengurangi kecelakaan di jalan akibat kelalaian manusia. Berapa kecepatannya saat melaju di jalan bebas hambatan?
-
Tesla: Tahun 2018, Anda bisa panggil mobil dari mana saja CEO Tesla: Saya berpikir bahwa dalam dua tahun, Anda akan mampu memanggil mobil Anda dari seluruh pelosok
"Kami sudah memiliki perlengkapan (self-driving). Kami hanya tinggal mengolah lagi, menempatkan (ke dalam mobil), dan memastikan bahwa mereka dapat bekerja dengan baik," ujarnya sebagaimana dikutip dari Fortune (21/12).
Di saat yang bersamaan, ia juga memuji peretas iPhone terkenal bernama George Hotz (GeoHot) yang kini tengah merancang software self-driving sendiri. Bagi Musk, jika bukan karena GeoHot, target dua tahun bakal sulit tercapai.
"George adalah seorang hacker yang luar biasa. Ia adalah satu orang yang berhasil membuat ribuan orang bekerja secara serius untuk mencapai hasil nyata dalam kurun waktu sekitar dua tahun saja," sambungnya.
Meski akan menggunakan hasil karya dari seorang hacker, Musk menampik bahwa software self-driving yang akan digunakan Tesla merupakan software hasil cracking. Hanya saja, ia enggan merinci software Autopilot yang dimaksud.
BACA JUGA :
- Si pionir jailbreak iPhone kini sibuk kembangkan mobil tanpa awak
- Selain mobil listrik, Tesla ternyata juga jual casing smartphone!
- Hyperloop mampu capai kecepatan 500km/h dalam 2 detik!
- 5 Perusahaan yang akan mendominasi teknologi mobil tanpa awak
- Teknologi ini yang membedakan mobil tanpa awak Google dan Tesla
(brl/red)