Tesla sedang mencari perusahaan penghasil baterai Lithium
Techno.id - Di masa yang akan datang, kendaraan yang beredar di jalanan tak ubahnya seperti ponsel atau gadget yang sekarang Anda pegang. Salah satu perusahaan yang sedang getol mengembangkan teknologi bagi kendaraan terbarunya adalah Tesla Motors.
-
Tak hanya mobil pribadi, Tesla mungkin juga produksi truk elektrik CEO Tesla: Soal mobil besar bertenaga listrik, hal itu sangat mungkin untuk dilakukan di masa depan
-
Teknologi baterai Tesla Model 3 diklaim super irit Satu kali pengisian diklaim sanggup menempuh jarak sekitar 482 kilometer
-
Tesla harap Model 3 mulai bisa mengaspal pada Maret 2016 Masih luncurkan mobil listrik berbanderol tinggi, Tesla berharap model murah bisa diluncurkan per Maret 2016 mendatang
Seperti yang telah diberitakan oleh AutoBlog pada hari Kamis (14/04/16) lalu, perusahaan raksasa yang bermarkas di Nevada tersebut sedang membuka peluang bagi perusahaan lain penghasil baterai Lithium. Dalam rangka meningkatkan produksi Model 3, Tesla menggandeng beberapa perusahaan penghasil Lithium.
Tak hanya yang bermarkas di Amerika, perusahaan tersebut juga dikabarkan bekerjasama dengan Pure Energy Minerals Limited and Bacanora Minerals Ltd. Tunggu, bukankah Tesla telah menjalin kerjasama dengan Panasonic terkait pembuatan baterai Lithium?
Pada musim panas 2014 lalu, Tesla telah menandatangani kontrak dengan Panasonic. Namun agaknya pihak Panasonic tak mampu memenuhi permintaan Tesla yang cukup tinggi. Karena itulah perusahaan raksasa tersebut kembali membuka peluang bagi perusahaan yang ingin bergabung, dan sanggup memenuhi target.
BACA JUGA :
(brl/red)