Twitter ajak pengguna lebih "bersuara" melalui fitur Polling
Techno.id - Twitter akhirnya resmi merilis fitur terbarunya, Polling. Fitur ini memungkinkan pengguna untuk mengekspresikan suara atau pendapatnya terhadap suatu masalah atau peristiwa yang terjadi di suatu negara, misalnya saja mengenai siapa yang cocok menjadi kepala negara atau menjadi pemenang pertandingan sepak bola antar klub.
-
Karena Pilkada 2015, lahirlah 1 juta lebih tweet bertanda #Pilkada2015 Lonjakan signifikan cuitan yang mengandung tagar itu terjadi saat hari-H pemungutan suara.
-
Twitter luncurkan fitur Community Notes, bantu cegah informasi hoaks Community Notes adalah sistem untuk cek fakta berskala besar dengan metode crowdsource.
-
Buat betah pengguna, Twitter hadirkan fitur "Who to Follow" Fitur ini khusus hadir di timeline Twitter versi mobile untuk pengguna Android dan iOS.
Seperti dilansir oleh TheVerge (21/10/15), fitur Polling menampilkan dua pilihan yang wajib pengguna atau tweeps pilih untuk suatu peristiwa yang sedang terjadi. Periode polling atau jajak pendapat dilaporkan bakal aktif selama 24 jam. Pasca waktu polling selesai maka pengguna yang berpartisipasi akan menerima push notification mengenai hasil akhir dari jajak pendapat.
Pihak Twitter mengungkapkan, setiap pengguna yang memilih untuk terlibat dalam jajak pendapat di fitur terbaru ini akan masuk sebagai akun anonim. Jadi, pengguna lain tak akan bisa mengetahui keikutsertaan maupun keberpihakan Anda terhadap suatu peristiwa atau pun masalah yang sedang dibahas dalam fitur Polling ini.
Lebih lanjut pihak Twitter mengatakan jika fitur Polling ini bakal segera hadir ke aplikasi Twitter untuk perangkat iOS, Android, dan juga Twitter versi web.
BACA JUGA :
(brl/red)