Techno.id - Artificial Intelligence atau lebih dikenal dengan AI memang sangat membantu dalam aktivitas produktif setiap hari. Teknologi kecerdasan buatan memberikan kepraktisan untuk kebutuhan para penggunanya. Baik itu berupa informasi, grafis, hingga beragam perintah digital lainnya.

Meski AI dapat memberikan kemudahan kepada penggunanya, ternyata teknologi kecerdasan buatan tersebut mempunyai sisi negative. Baru-baru ini tersiar kabar bahwa AI bisa dimanfaatkan untuk melakukan peretasan kata sandi dalam hitungan detik.

Informasi ini terungkap berkat studi yang dilakukan oleh firma keamanan siber bernama Home Security Heroes. Mereka melakukan pengujian kepada platform AI PassGAN (Password Generative Adversarial Network) dengan tujuan untuk mempelajari peretasan password.

Melalui alat berbasis AI PassGAN, firma tersebut dapat menganalisis lebih dari 15 juta kata sandi yang diambil dari berbagai peristiwa kebocoran data yang terjadi di sejumlah perusahaan media sosial.

PassGAN dilaporkan mampu meretas password dengan ketentuan enam karakter secara instan. Apabila password tersebut memuat simbol, PassGAN membutuhkan setidaknya empat detik untuk menjebol sebuah kata sandi.

foto: Homesecurityheroes.com

Lebih lanjut, alat berbasis AI tersebut juga mampu membobol password dengan tujuh karakter secara langsung. Bahkan waktu yang dibutuhkan untuk melakukan hacked hanya 22 detik saja.

Meski cukup piawai dalam meretas password dengan 6 karakter, PassGAN cukup kewalahan membongkar kata sandi jika mencakup lebih dari 12 karakter melalui kombinasi angka, simbol, huruf kapital, dan huruf kecil. Platform AI tersebut memperkirakan diklaim membutuhkan waktu selama 30 ribu tahun untuk melakukannya.

Firma Home Security Heroes juga memberikan data bahwa 51% kata sandi pasaran dapat diretas dalam waktu kurang dari satu menit saja. Kemudian sebanyak 65% kata sandi umum dapat diretas dalam waktu satu jam. Sementara itu, 71 persen kata sandi pasaran bisa dibobol kurang dari satu hari, sedangkan 81 persen password bisa diretas kurang dari sebulan.

foto: Homesecurityheroes.com

Platform PassGAN dapat melakukan peretasan berkat adanya kebocoran dari data secara mandiri. Ai tersebut mampu mendistribusikan kata sandi yang bocor ke sistem yang telah dimasukkan dalam PassGAN.

Lantas bagaimana cara mencegah peretasan dari platform AI ini? Berikut techno.id sajikan cara mudah agar tidak terkena peretasan kata sandi dari teknologi AI.

 

Cara terhindar dari peretasan password

1. Buat kata sandi 15 karakter.

Pengguna bisa memilih kata sandi yang memuat setidaknya dua huruf kapital, maupun huruf kecil, dua angkat, dan dua simbol. Selain itu, hindari pola kalimat yang jelas dan mudah dimengerti.

2. Jadwal pergantian password.

Silakan pengguna untuk memperbarui password secara rutin. Buat jadwal pergantian kata sandi setiap enam bulan sekali. Bahkan jika bisa, pastikan password diketahui oleh pengguna saja.

3. Jangan gunakan password yang sama.

Bagi pengguna dihimbau untuk tidak menggunakan password yang sama untuk setiap akun. Pasalnya peretasan pada satu akun nantinya berimbas pada semua akun pengguna.

Itulah beberapa tips untuk terhindar dari peretasan kata sandi dari AI. Silakan buat password seunik mungkin dan menggunakan kombinasi huruf kecil, besar, simbol, dan angkat dalam setiap akun yang kamu buat. Selamat mencoba!

(brl/guf)