watchOS diprediksi tetap rajai pasar smartwatch hingga 5 tahun lagi
watchos © 2015 imore.com
Techno.id - Wearable gadget saat ini sudah semakin dicari dan dibutuhkan masyarakat dunia. Buktinya, di kuartal ketiga 2015 ini, ada sekitar 21 juta unit wearable yang terjual secara global, dengan dominasi produk dari Fitbit, Apple, dan Xiaomi. Angka itu telah meningkat dari kuartal sebelumnya yang hanya 18 juta unit.
-
Siapa sajakah penguasa pasar wearable gadget sekarang? Produk wearable milik Fitbit dan Apple adalah yang paling laku selama 2015.
-
Tahun ini, penjualan wearable gadget diprediksi capai 173 persen Di tahun 2019 nanti, penjualannya pun diramal makin meroket.
-
Apple salip Xiaomi di sektor wearable gadget berkat Apple Watch "Sekitar dua dari tiga wearable gadget yang terjual di kuartal kedua 2015 ini adalah Apple Watch"
Ke depannya, fenomena ini pun dipercaya kian hebat. IDC meramalkan pertumbuhan penjualan wearable device bakal mencapai total 111 juta unit tahun depan. Sementara tahun 2019, angka shipment totalnya diduga akan makin meroket menjadi 214,6 juta unit.
IDC juga mencatat kalau lima tahun lagi, smartwatch yang mengusung watchOS bakal tetap mendominasi, dengan market share 51 persen. Android Wear sendiri diprediksi tak akan bisa berbuat banyak dengan persentase pasar 38,8 persen saja. Perkiraan ini tak mengalami perubahan dari market share yang ada sekarang, walaupun ada peningkatan yang cukup signifikan dari Android Wear dari 15,2 persen.
Data selengkapnya dapat diamati di tabel berikut yang telah dipublikasikan di laman resmi IDC (17/12/15):
Sistem operasi smartwatch terpopuler di dunia
© 2015 IDC/IDC
Sebelumnya, IDC turut memprediksi kalau di tahun 2015 ini, penjualan wearable global menyentuh 72 juta unit. Sedangkan di tahun 2019, penjualannya diperkirakan naik dua kali lipat menjadi 155,7 juta unit.
BACA JUGA :
- Smartwatch berpeluang digunakan untuk 'mencontek' saat ujian
- Isi pasar wearable device, Huawei perkenalkan Huawei Watch W1
- Di pasar wearable gadget, Samsung kian tersisihkan
- Kalau Apple Watch dirasa terlalu mahal, masih ada Samsung Gear S2
- Tak perlu smartwatch pantau kebugaran, tato juga bisa melakukannya
(brl/red)