Telkomsel pamer sinyal kuat di perbatasan Indonesia-Timor Leste
Techno.id - Dilansir oleh Merdeka.com (06/11/15), dikatakan jika Telkomsel baru saja memperkuat layanan telekomunikasi di wilayah perbatasan Indonesia-Timor Leste guna mempertahankan keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
-
Telkomsel tingkatkan layanan di perbatasan Indonesia-Timor Leste Telkomsel kabarnya akan meningkatkan teknologi jaringan di wilayah tersebut dari yang awalnya 2G ke 3G.
-
Telkomsel targetkan bangun 1.000 BTS di wilayah perbatasan Targetkan bangun jaringan di wilayah perbatasan, Telkomsel akan fokus di wilayah perbatasan Sulut dengan Filipina
-
Telkomsel perkuat layanan di wilayah 3T agar Indonesia merdeka sinyal Akses jaringan broadband untuk mendukung aktivitas digital masyarakat di seluruh pelosok negeri, termasuk wilayah 3T hingga batas negara.
"Sebagai perusahaan milik bangsa Indonesia, sudah menjadi tanggung jawab kami untuk menghadirkan layanan telekomunikasi di garis terdepan negara. Infrastruktur telekomunikasi yang berkualitas menjadi obyek vital untuk menjaga kedaulatan negara kita tercinta," ujar Direktur Sales Telkomsel Masud Khamid dikutip dari Merdeka.com.
Upaya yang dilakukan Telkomsel di wilayah perbatasan dengan Timor Leste di antaranya memperkuat sinyal di area batas negara dan area tanpa sinyal dengan menggelar 12 base transceiver station (BTS) tambahan sepanjang tahun ini. Selain itu, Telkomsel juga meningkatkan ketersediaan catu daya dan perangkat transmisi untuk memperkuat jaringan telekomunikasi.
"Kami membutuhkan dukungan dari pemerintah dan pemangku kepentingan terkait agar upaya untuk memperkuat pertahanan dan keamanan wilayah perbatasan melalui kehadiran layanan telekomunikasi bisa segera terwujud," jelas Mas'ud.
Di Nusa Tenggara Timur (NTT), saat ini Telkomsel telah menggelar 33 BTS di garis terdepan perbatasan dengan Timor Leste yang melayani 30 titik pos pengamanan perbatasan yang ada di Kabupaten Belu dan Kabupaten Malaka yang berbatasan dengan Timor Leste bagian timur, serta Kabupaten Kupang dan Kabupaten Timor Tengah Utara yang berbatasan dengan Timor Leste bagian barat. Adapun secara nasional Telkomsel memiliki sebanyak 499 BTS (2G & 3G) di daerah perbatasan.
Penyediaan jaringan telekomunikasi di Kawasan Timur Indonesia, termasuk daerah perbatasan memiliki tantangan tersendiri, terutama dari sisi beratnya medan yang harus ditempuh dan tingginya biaya operasi.
BACA JUGA :
- Peduli kabut asap, Telkomsel berikan air purified untuk sekolah
- Optimalkan teknologi komunikasi, Ericsson rangkul 3 operator raksasa
- Gubernur NTT apresiasi komitmen Telkomsel jaga kedaulatan NKRI
- Tingkatkan layanan di NTT, Telkomsel bangun jaringan fiber optik baru
- Jelang akhir tahun, Telkomsel siap bagikan 10 mobil
(brl/red)