UB dan Telkomsel kembangkan jaringan perpustakaan online
Techno.id - Universitas Brawijaya (UB) dan Telkomsel akan mengembangkan jaringan perpustakaan online atau dalam jaringan (e-library) yang tersambung antar universitas. Bahkan, rektor UB, Prof. Dr. Ir. M. Bisri telah meminta Telkomsel untuk menyediakan aplikasi atau sistem informasi teknologi terkait penyediaan perpustakaan dalam jaringan.
-
BPAD Papua hadirkan E-Library akhir 2015 mendatang. Keunggulan E-Library ini akan memuat konten-konten lokal etnik khas Papua.
-
Pemkot Tangerang kembangkan perpustakaan berbasis digital Daya baca masyarakat rendah, Pemkot Tangerang akan hadirkan perpustakaan berbasis digital
-
Tambah produk di Cipika, Indosat gandeng platform internasional Ini langkah yang dilakukan oleh Indosat untuk meningkatkan minat baca anak bangsa.
"Telkomsel sebagai penyedia teknologi milik pemerintah diharapkan bisa membantu setiap universitas dalam penyediaan e-libray, sehingga perpustakaan antar universitas bisa tersambung, dan tidak akan rugi karena membantu dalam hal pendidikan," ucapnya, seperti yang dilansir oleh AntaraNews (2/10/15).
Telkomsel sendiri sebenarnya sudah mempunyai fasilitas tersebut. Salah satunya adalah buku elektronik atau e-book yang tersambung dalam satu aplikasi Telkomsel. Jadi, Telkomsel tinggal mengembangkannya lagi agar dapat digunakan untuk perpustakaan online. Selain itu, Executive Vice President Telkomsel Area Jawa Bali, Yetty Kusumawati mengatakan bahwa fasilitas yang ada di Telkomsel tinggal dipoles sedikit dan dikembangkan lagi dengan koordinasi ke setiap universitas.
"Yang terpenting dalam pengembangan e-libray antar universitas adalah hak cipta setiap buku, sebab Telkomsel mengutamakan hak cipta dan izin setiap buku yang ada, seperti yang dikembangkan Telkomsel dalam aplikasi 'Langit Musik'," tuturnya.
BACA JUGA :
- UB temukan manfaat tempe dan oncom untuk lawan trombosis
- Konsultasikan kesehatan Anda dengan aplikasi karya mahasiswa UGM
- Mahasiswa ITB gunakan gelombang air laut untuk hasilkan listrik
- UNY memanfaatkan limbah telur sebagai pakan bebek alternatif
- Mahasiswa gemar melakukan ini ketika menggunakan smartphone
(brl/red)