Jailbreak dan Fingerprint membahayakan pengguna Apple Pay

Apple Pay © 2014 simplecentsblog.org
Techno.id - Apple Pay mempunyai peran penting sebagai alat transaksi uang untuk membayar barang dan jasa melalui perangkat iPhone dan Apple Watch. Namun, ternyata di balik keistimewaannya tersebut tersimpan sejumlah celah yang dapat dimanfaatkan untuk tindak kejahatan. Penemuan yang menggemparkan ini baru diketahui dari Kaspersky Lab.
Menurut Researcher Global Research & Analysis Team, Kaspersky Lab, David Emm mengatakan bahwa Apple Pay memiliki celah untuk disalahgunakan. Hal ini bisa saja terjadi apabila para pengguna Apple melakukan 'jailbreak' terhadap perangkat mereka, karena dapat melucuti built-in security. Terlebih, sidik jari pengguna juga bisa disimpan oleh orang lain, sehingga sidik jari mereka berpotensi digunakan untuk tindakan yang tidak baik, seperti yang dilansir Merdeka (22/7/15).
-
Apple Pay segera dukung pembayaran online Apple Pay segera dukung pembayaran online, sebuah isyarat untuk menantang PayPal?
-
Belanja dengan aplikasi App Store kini jauh lebih aman Fitur Touch ID dan two-step verification kini telah ditambahkan di aplikasi Apple Store
-
Samsung Pay mulai diuji coba di Korea Selatan Tak ingin tertinggal dengan Apple Pay, Samsung Pay kini memasuki tahap uji coba di Korea Selatan
Kendati demikian, para pengguna tak perlu khawatir karena dalam Apple Pay, data kartu debit atau kartu kredit tidak disimpan dalam satu perangkat yang sama melainkan pada sebuah token khusus (Device Account Number) dan kriptogram. Penyimpanan yang terpisah ini tentu saja bisa mengurangi peluang data kartu Apple Pay dapat dicuri. Bahkan, jika token dan kriptogram disadap, tidak akan mungkin Apple Pay tersebut dapat dipergunakan. Sebab pihak merchant tidak menyimpan data kartu debit atau kartu kredit.
Melihat kehebatan Apple Pay dalam melindungi data penggunanya, belum lama ini Apple Pay mulai melebarkan sayap ke pasar Global seperti Inggris. Para pengguna iPhone 6 dan iPhone 6 Plus yang berada di luar Amerika Serikat (Inggris) berkesempatan menikmati layanan pembayaran mobile tersebut.
"Perluasan layanan Apple Pay ke pasar Inggris memungkinkan pelanggan Apple menggunakan perangkat mereka untuk melakukan pembayaran nirkontak (contactless payment). Setelah pengguna Apple di Inggris memasukkan data kartu kredit atau kartu debit mereka pada perangkat, maka mereka memiliki cara yang nyaman dan praktis untuk melakukan pembayaran hingga 20 Poundsterling tanpa perlu mengeluarkan kartu debit atau kartu kredit mereka. Layanan ini tersedia bagi siapa saja yang memiliki iPhone 6, iPhone 6 Plus, dan Apple Watch - yaitu perangkat Apple dengan NFC (Near Field Communication) chip," ujarnya.
RECOMMENDED ARTICLE
HOW TO
-
Ini cara memperbaiki file JPG yang tidak dapat dibuka di komputer Windows, gampang kok!
-
Cara mengonversi gambar jadi teks yang dapat diedit di Microsoft Word, pakai AI lebih cepat & gampang
-
10 Cara mentransfer file dari iPhone ke PC Windows, pakai kabel atau tidak tak masalah!
-
Cara login WhatsApp Web tanpa menggunakan HP, simpel dan aman dengan trik ini
-
10 Aplikasi Android penghitung kalori demi diet aman saat Idul Fitri, jangan sampai gagal
TECHPEDIA
-
10 Cara download gambar di Pinterest kualitas HD, cepat dan mudah dicoba
-
Cara download game PS2 dan PS3 di laptop dan HP, bisa main berdua
-
10 Fitur canggih iPhone 16E, bakal jadi HP Apple termurah di bawah Rp 10 juta?
-
10 HP Xiaomi in bakal kebagian AI DeepSeek, bisa kalahkan AI dari Google atau ChatGPT?
-
Waspada, undangan pernikahan palsu lewat HP ini berisi virus berbahaya
LATEST ARTICLE
HOW TO Selengkapnya >
-
Ini cara memperbaiki file JPG yang tidak dapat dibuka di komputer Windows, gampang kok!
-
Cara mengonversi gambar jadi teks yang dapat diedit di Microsoft Word, pakai AI lebih cepat & gampang
-
10 Cara mentransfer file dari iPhone ke PC Windows, pakai kabel atau tidak tak masalah!
-
Cara login WhatsApp Web tanpa menggunakan HP, simpel dan aman dengan trik ini