Jaring pengguna Indonesia, Jongla manfaatkan budaya lokal
Stiker Punakawan Jongla © 2015 jongla.com
Techno.id - Pasar pengguna smartphone Indonesia yang tengah berkembang menjadi "ladang perang" baru bagi penyedia aplikasi pesan instan. Setelah sebelumnya digempur WhatsApp, Line, KakaoTalk, dan BlackBerry Messenger, sekarang Indonesia juga disasar aplikasi asal Finlandia, Jongla.
Untuk menarik perhatian masyarakat Tanah Air,Jongla menyiapkan konten menarik di dalam aplikasinya berupa stiker interaktif karakter khas Indonesia. Di tangan Jongla, karakter empat sekawan Punakawan, yakni Gareng, Petruk, Bagong, dan Semar, disulap menjadi stiker interaktif menarik yang lucu.
-
Komik lokal Si Juki sukses di Tanah Air berkat LINE Komik lokal Si Juki, dari media cetak, media sosial hingga aplikasi LINE
-
Tokoh punakawan, peninggalan Sunan Kalijaga sewaktu berdakwah Semar, Petruk, Bagong, dan Gareng atau yang biasa disebut Punakawan. Peninggalan Sunan Kalijaga itu masih dipergunakan hingga kini.
-
Iklan legend 'Joko, Sitorus, & Acong' sentil isu SARA yang kian marak Apalagi keberagaman di Indonesia mulai pudar.
Tak hanya bagi masyarakat Indonesia, konten khas Tanah Air ini juga tersedia bagi para pengguna Jongla di seluruh dunia. Alasannya, perusahaan asal kampung halaman Nokia tersebut membawa misi ingin mempopulerkan budaya Indonesia ke hadapan pengguna smartphone dunia.
"Kami ingin membawa budaya Indonesia ke hadapan masyarakat internasional. Punakawan merupakan karakter terkenal yang berasal dari mitologi Jawa. Punakawan jadi edisi stiker pertama yang diangkat dari budaya asli Indonesia tetapi dikemas dalam desain masa kini," kata Riku Salminen, Chief Executive Officer Jongla.
Yang cukup membanggakan, stiker Punakawan itu dibuat oleh perusahaan berbasis Indonesia bernama Visual Media Expert. Mereka mengklaim karyanya itu sebagai produk yang mengombinasikan budaya Indonesia dan fun melalui cara yang tepat.
Stiker Punakawan tersedia di toko Jongla dengan harga Rp12 ribu dan dapat digunakan tanpa batas waktu tertentu. Paket stiker Punakawan tersedia dalam 20 bentuk stiker animasi yang juga dilengkapi suara-suara unik khas Punakawan
Henry Pohan Simangunsong selaku Business Development and Partner Director, APAC Jongla, menyebutkan kalau stiker karakter lokal ini menjadi strategi sukses yang diterapkan Jongla. "Kami yakin melalui karakter Punakawan yang hangat dan humoris dapat menarik perhatian anak muda yang merupakan kelompok utama pengguna stiker ekspresif saat mengobrol bersama teman-temannya," ujar Henry.
Pada kunjungannya ke kantor redaksi Techno.id, Riku membocorkan rencananya terkait strategi perusahaannya untuk masyarakat Indonesia. Rencananya, setelah Punakawan, Jongla juga segera meluncurkan beragam konten budaya Indonesia di dalam aplikasinya.
"Dalam waktu dekat kita akan meluncurkan beberapa stiker lain yang juga menyangkut Indonesia bagi pengguna Jongla di seluruh dunia. Kita harapkan stiker ini siap diluncurkan dalam beberapa bulan ke depan," papar Riku kepada tim redaksi Techno.id.
RECOMMENDED ARTICLE
HOW TO
-
Cara mengatur batas pengisian daya baterai smartphone Android
-
Cara melihat waktu baca pesan di WhatsApp
-
9 Tips memaksimalkan rekaman audio cuma dengan menggunakan ponsel
-
Cara mengonversi video ke audio secara gratis di perangkat apa pun menggunakan aplikasi dan alat ini
-
Cara menghemat dan memaksimalkan penggunaan daya baterai laptop
TECHPEDIA
-
Telkomsel gandeng ZTE terapkan teknologi self-adaptive feedback untuk layanan jaringan dengan Hyper AI
-
Indosat luncurkan IM3 Platinum, wajah baru layanan pascabayar yang terintegrasi AI
-
Upgrade ponsel Android bakal lebih mudah berkat fitur baru ini, migrasi data nggak ribet lagi
-
8 Penyebab charger ponsel mudah panas, jangan pakai adaptor abal-abal
-
Suara canggih ChatGPT kini hadir di browser web, kamu bisa bicara dengan robot layaknya teman lama
