Opera Mini terbukti sanggup menghemat daya dan kuota!
Techno.id - Karakter Opera Mini sebagai browser sahabat pengguna ponsel makin menguat. Pasalnya, browser yang pertama kali diluncurkan tahun 2004 itu terus mendapatkan testimonial positif dari banyak pihak. Salah satunya ialah Cigniti Technologies.
Berdasarkan pengamatan yang dilakukan perusahaan penguji software independen itu, kinerja Opera Mini terbukti sangat efisien. Detailnya, Opera Mini mengonsumsi daya 14 persen lebih sedikit ketimbang rata-rata browser lain. Penggunaan data internetnya pun lebih hemat 89 persen.
-
Perbedaan Opera Mobile dan Opera Mini, dari performa hingga keamanan Opera Mobile atau Opera Mini? Pilihlah sesuai kebutuhan. Simak dulu yuk, ulasan berikut.
-
7 Beda browser Opera dan Opera Mini, mana yang cocok digunakan? Seiring waktu, Opera semakin berkembang dan sudah menghadirkan versi Lite atau yang sering disebut dengan Opera Mini.
-
Opera Mini Android lebih hemat dengan teknologi kompresi data Pembaruan Opera Mini ini akan lebih banyak digunakan oleh negara Indonesia dan India.
Bahkan, jika diberikan kuota data yang sama, Opera Mini mampu membuka web page sembilan kali lebih banyak ketimbang browser lainnya.
Dalam rilis pres di laman Opera (18/5/15), Cigniti juga melaporkan kalau Opera Mini sukses mengalahkan kompetitor besarnya. Beberapa mobile browser yang berhasil dijegal antara lain: Google Chrome dan UC Browser.
Grafis perbandingan Opera Mini dengan rata-rata browser lain 2015 operasoftware.com
Jika berkaca pada fakta yang sudah ada, penelitian ini seharusnya tak terlalu mengejutkan. Sebab, status Opera Mini sebagai salah satu web browser tersukses di dunia belum luntur. Buktinya, di Play Store beberapa negara, browser yang identik dengan warna merah ini memuncaki klasemen atas aplikasi terfavorit, termasuk di Indonesia.
RECOMMENDED ARTICLE
- Opera Mini jadi aplikasi terlaris kedua di Google Play Indonesia
- Gandeng Opera, Evercoss sediakan internet gratis untuk feature phone
- CEO Opera: "Indonesia merupakan pasar yang cepat berkembang"
- Google Chrome bantu penderita buta warna dengan Color Enhancer
- Ini alasan bahwa Vivaldi bisa bersaing dengan browser lain