Windows 10 bajakan akan 'diganggu' dengan watermark
Techno.id - Sebelumnya Microsoft sempat dikabarkan akan menyediakan sistem operasi terbaru Windows 10 secara gratis bagi pengguna Windows 7 dan Windows 8, termasuk pengguna versi bajakan atau palsu. Namun melalui blog resmi Windows, Microsoft akhirnya mengklarifikasi bahwa kabar tersebut tidak benar.
"Ketika kami tidak dapat memverifikasi bahwa Windows 10 telah terpasang di sebuah perangkat, berlisensi resmi, dan tidak dimodifikasi, kami akan menampilkan watermark pada desktop untuk mengingatkan pengguna," tulis blog resmi Windows tersebut (15/05/2015).
-
Baru seminggu dirilis, Windows 10 sudah 'dibobol' Para pengguna Windows non-genuine mengklaim telah mendapatkan Windows 10 "activated" setelah menggunakan alat pihak ketiga
-
Windows versi lawas tidak akan didukung hardware PC terbaru Namun Microsoft tetap akan berikan update untuk pengguna Windows 7 dan 8.1.
-
Upgrade gratis Windows 10 bakal segera berakhir! Ugrade gratis Windows 10akan berakhir pada 29 Juli mendatang.
Dengan kata lain, pengguna yang mencoba untuk memperbarui ke sistem operasi Windows 10 dari sistem operasi Windows 7 atau Windows 8 bajakan, maka watermark akan terus muncul dalam kurun waktu singkat sebagai sebuah peringatan bahwa Windows yang sedang digunakan adalah palsu atau bajakan (non-genuine).
Kendati begitu, Microsoft melalui blog resmi Windows tidak menjelaskan secara spesifik mengenai bagaimana bentuk dan posisi dari watermark yang nantinya akan muncul pada Windows 10. Sebagai referensi jika mengikuti Windows versi terdahulu, maka tampilan watermark akan muncul di pojok kanan bahwa pada layar desktop.
Menariknya, di halaman yang sama Microsoft juga mengatakan bahwa mereka juga memberikan 'tawaran upgrade ke Windows 10 yang sangat menarik' untuk pengguna non-genuine Windows. Sayangnya, Microsoft juga enggan merinci lebih jauh mengenai tawaran menarik tersebut.