5 Perangkat teknologi lawas yang makin diburu untuk dijadikan barang koleksi

5 Perangkat teknologi lawas
3. Apple iPod
- Evolusi pemutar musik dari masa ke masa, kamu pernah pakai yang mana? Awal tahun 2000 MP3 player pun dibuat lebih ramping dengan desain cantik, namun tetap dapat menampung banyak musik untuk diputar terus menerus.
- 6 Konsol gim genggam ini pernah popular, jadi kangen masa kecil Kamu pernah menyewa gimbot yang diikat pakai tali?
- 20 Barang populer di luar era 70-80an ini sekarang diburu kolektor Kenangan masa kecil.
Munculnya iPod merevolusi cara orang mengonsumsi media audio. Tiba-tiba, orang memiliki akses ke ribuan lagu di jari mereka. Dengan iPod, mereka tak perlu lagi repot memutar ulang kaset atau membolak-balik buklet CD. Munculnya layanan seperti Pandora, Spotify, dan bahkan YouTube Music, membuat iPod kini menjadi barang usang tetapi diburu untuk dikoleksi.
4. Nintendo Game Boy
Sejak diluncurkan pada 1989, Nintendo Game Boy menjadi top of mind untuk menyebut perangkat game portabel. Meski Nintendo Game Boy bukan game portable pertama, namun siapapun akan menyebut game portable sebagai Game Boy.
Meski saat ini muncul versi terbaru dari perangkat genggam Nintendo termasuk Nintendo Switch, namun tidak dapat menandingi sensasi boot up Game Boy. Tak heran jika saat ini Nintendo Game Boy banyak dicari untuk dijadikan koleksi.
5. PlayStation Portable (PSP)
Banyak perusahaan yang mencoba untuk menjatuhkan Nintendo dari tahta perangkat permainan genggam. Tapi tidak ada yang berhasil. Namun, untuk beberapa saat pada tahun 2005, sepertinya Sony menemukan cara untuk melakukannya dengan perangkat genggam pertamanya, PlayStation Portable atau yang lebih dikenal sebagai PSP.
PSP bukan hanya perangkat yang menarik dan nyaman, tetapi juga masih terlihat bagus setelah hampir dua dekade berlalu. Selain itu, PSP terasa seperti pengalaman bermain game yang lebih baik dibanding Nintendo.
Perilisan terakhir PSP di Amerika terjadi pada tahun 2010, disusul di seluruh dunia, empat tahun kemudian. Meskipun PSP pada dasarnya adalah teknologi yang sudah mati, namun tetap popular di kalangan kolektor.
RECOMMENDED ARTICLE
- Cara membuat nada dering di ponsel Android, panggilan telepon jadi lebih berbeda
- Cara menambahkan info medis ke ponsel Android, bisa membantu saat kondisi darurat
- DJI perkenalkan Air 3, drone dengan kamera ganda dan waktu terbang yang lebih lama
- Ezviz perkenalkan kamera pengawas keamanan rumah, dibekali fitur pendeteksi tubuh manusia berbasis AI
- 3 Cara mengatasi rotasi layar iPhone yang tidak mau berputar, matikan kunci rotasi
- 10 Perangkat teknologi lawas yang tidak akan pernah dipelajari Gen-Z
HOW TO
-
10 Alasan dan solusi laptop gampang lag dan panas di 2025, baru beli tapi kok lemot?
-
Cara mengaktifkan kembali akun Facebook dan WA yang terblokir, ini teknik terbarunya di 2025
-
Cara buat wallpaper bergerak di laptop & komputer terbaru 2025, gampang dan pakai AI lebih cepat
-
11 Aplikasi menjernihkan video blur untuk Android di 2025 yang ringan dan gratis, ini caranya pakai AI
-
Cara gampang ubah file Word ke PDF di laptop yang praktis dan mudah dicoba, terbaru di 2025
TECHPEDIA
-
10 Cara download gambar di Pinterest kualitas HD, cepat dan mudah dicoba
-
Cara download game PS2 dan PS3 di laptop dan HP, bisa main berdua
-
10 Fitur canggih iPhone 16E, bakal jadi HP Apple termurah di bawah Rp 10 juta?
-
10 HP Xiaomi in bakal kebagian AI DeepSeek, bisa kalahkan AI dari Google atau ChatGPT?
-
Waspada, undangan pernikahan palsu lewat HP ini berisi virus berbahaya
LATEST ARTICLE
BEST PRODUCT Selengkapnya >
-
11 Aplikasi cek spesifikasi HP Android, akurat & mudah dipakai tanpa ribet terbaru di 2025
-
Cara download dokumen di Course Hero tanpa login terbaru 2025, gratis nggak ribet bisa pakai AI
-
5 Perbedaan layar OLED dengan IPS di iPhone, bagaimana dengan seri terbarunya?
-
5 Rekomendasi HP baru 2025 dengan baterai Jumbo 5.000 mAh untuk mudik, harga di bawah Rp 5 juta