Autofokus kamera DSLR Nikon macet, coba periksa 6 hal ini

Techno.id - Sebagai seorang fotografer, pernahkah Anda berada dalam situasi ketika sedang membidik objek melalui viewfinder ternyata autofokus-nya tidak bekerja? Tentu saja hal tersebut sangat menjengkelkan dan membuat Anda sedikit panik, bukan? Apalagi jika telah banyak wajah-wajah menunggu, mengapa Anda tidak segera memotret, tentu akan menimbulkan tekanan berlebih.

Apakah ada yang salah? Atau mungkin lensanya rusak? Motor autofokus-nya macet? Jangan buru-buru panik, karena ada beberapa hal yang bisa Anda cek lebih dulu jika tiba-tiba autofokus pada kamera DSLR Nikon macet. Apa saja yang perlu diperiksa? Simak saja deretan foto berikut...

Autofokus pada body

Beberapa kamera DSLR pro dibekali dengan tombol AF motor ini. Sebelum Anda panik, coba periksa tombol ini terlebih dahulu, siapa tahu Anda melewatkan tombol mungil dan terletak di bagian kiri bawah kamera ini. Pastikan ia sudah berada di posisi AF. Jika masih belum bekerja, lanjut ke halaman berikut >>

Autofokus pada lensa

Jika kamera DSLR Anda tak dilengkapi dengan motor AF, atau jika ternyata posisinya sudah benar, lanjutkan ke tombol yang satu ini. Banyak kejadian autofokus macet karena hal sepele seperti ini: lupa memindah posisi AF pada lensa. Masih belum bekerja juga? Lanjut ke halaman berikut >>

Kunci dial

Pada kamera DSLR keluaran baru seperti D610 di atas, terdapat dial yang terletak di bagian belakang. Periksa juga dial ini dan pastikan tidak dalam posisi L atau lock. Pada kamera lama seperti D80, tombol ini bukan berupa dial, namun hanyalah sebuah switch yang juga terletak di sebelah kanan LCD.

Nah, apakah autofokus-nya masih macet? Kalo memang masih tak mau bekerja, lanjutkan saja ke halaman berikutnya >>

Tombol AE-L/AF-L

Periksa juga tombol AE-L/AF-L yang terletak di sebelah viewfinder. Mungkin pada pemotretan sebelumnya Anda telah menggunakannya untuk mengunci fokus. Tekan sekali untuk mengunci fokus, dan tekan sekali lagi untuk membuka kuncinya. Jika masih belum bekerja, simak ke halaman berikut >>

Lensa

Lepas lensa yang sedang Anda gunakan dan telitilah, apakah konektornya kotor. Jika iya, segera bersihkan. Periksa juga apakah ada bagian dari lensa yang pecah atau retak. Jika sudah benar, pasang kembali lensa pada mounting, dan pastikan mendengar bunyi 'klik'.

Sekarang cobalah lagi mencari titik fokus. Bila masih belum bisa, lanjut ke halaman berikutnya >>

Viewfinder

Periksa sekali lagi lubang bidik ini, apakah lensa yang ada di dalamnya berminyak ataukah sangat kotor. Perlu digarisbawahi bahwa meskipun viewfinder sangat kotor, kamera akan tetap mampu membidik titik fokus, dan takkan membawa pengaruh apapun pada gambar yang dihasilkan. Namun tentu saja, karena sangat kotor, Anda akan gagal melihat bahwa bidikan fokusnya sudah tepat dan Anda akan melihat seolah-olah kamera tidak mau fokus.

Tak hanya pada Nikon, namun jika hal tersebut masih tidak membuat autofokus bekerja, matikan sejenak kamera Anda, lalu nyalakan lagi. Jika masih belum bisa, matikan kamera lalu lepas baterainya, pasang lagi dan nyalakan. Jika masih belum berhasil juga, coba gunakan lensa lain.

Kalau dengan menggunakan lensa lain autofokus-nya berjalan normal, berarti lensa sebelumnya memang perlu direparasi. Namun jika tidak, langkah terakhir yang bisa dilakukan untuk menyelamatkan keadaan adalah dengan menggunakan fokus manual (jika Anda hanya membawa 1 kamera), dan segeralah membawa kamera Anda ke tempat reparasi ketika sesi pemotretan telah usai.