Bukan lagi momen, kamera ini bertugas untuk mengabadikan bukti sejarah
Techno.id - Ketika mendengar kata kamera, yang ada dalam benak adalah gadgetyang berfungsi untuk mengabadikan momen. Namun bisakah kamera mengabadikan sebuah bukti sejarah? Tentu saja bisa jika Anda menggunakan kamera yang satu ini.
Seperti yang telah diberitakan oleh Digital Photography Review pada hari Rabu (18/05/16) lalu, ada cara baru untuk mempelajari sejarah dunia. Google CUltural Institute adalah sebuah museum virtual yang mendigitalkan peninggalan bersejarah di seluruh dunia. Bagaimana caranya?
-
Google's Arts & Culture, bisa intip koleksi 1.000 museum di dunia! Ini adalah sebuah aplikasi yang berupa database berisi karya seni lebih dari seribu museum di 70 negara.
-
7 Fitur kamera yang punya teknologi sensor gambar tertinggi di dunia Satu–satunya kamera dengan resolusi 102 megapiksel
-
5 Fakta kamera mungil bergaya retro ini bikin kamu bebas berkreasi Biar kecil kemampuannya jangan diragukan lho
Tentu saja dengan sebuah kamera. Tak sembarang kamera, gadget yang bernama Art Camera ini telah memberikan andil dalam menyumbangkan lebih dari 1000 foto klasik dengan kualitas Ultra High Resolution. Kamera ini mampu merepro lukisan kuno dengan detil dan ketajaman yang sama dengan aslinya. Benarkah demikian? Bagaimana cara kerjanya?
Art Camera mampu digunakan untuk melakukan foto close-up untuk menangkapp detil pada lukisan kuno. Menggunakan sonar dan laser sebagai fokus, detil, ketajaman serta kalibrasi warna yang dihasilkannya tak bakal meleset. Setelah itu, potongan-potongan foto close-up tadi disatukan, dan jadilah sebuah foto dengan resolusi hingga mencapai giga pixel.
Tak percaya? Simak saja hasil fotonya saat digunakan untuk merepro sebuah lukisan berjudul The Night Watch ini, atau tonton saja videonya berikut...