Intel pamer ponsel dengan fitur layaknya Continuum di MWC 2016
Techno.id - Tahukah Anda dengan fitur Continuum? Continuum merupakan fitur pada smartphone terbaru Microsoft, Lumia 950, yang memungkinkan pengguna mengubah ponsel mereka menjadi komputer dengan menghubungkannya ke layar monitor.
Nah, menariknya kini Intel dikabarkan telah memperkenalkan sebuah prototipe ponsel pintar yang mengusung fitur yang mirip dengan Continuum di ajang Mobile World Congress 2016. Prototipe ponsel pintar bernama SoFIA (Smart or Feature Phone with Intel Architecture) itu kabarnya juga dapat mengubah layar ponsel menjadi komputer saat menghubungkannya ke layar monitor.
-
Samsung berniat satukan Android dan Windows, caranya? Samsung ingin membuat handset-nya dapat berkomunikasi dengan tablet Windows 10
-
Windows 10 bikin developer tak perlu ubanan Tak cuma berikan kemudahan integrasi ke semua perangkat, Windows 10 diklaim juga memberikan kemudahan dan efisiensi bagi pengembang aplikasi.
-
Microsoft akan merilis Windows Phone terbaru dengan layar besar Windows Phone kembali bersaing untuk pasar smartphone dunia.
Sebagaimana dilansir oleh TheRegister (23/2/16), jika Continuum dapat menjalankan desktop berbasis Windows 10 Mobile, fitur yang juga dikenal dengan istilah Big Screen Experience itu kabarnya dapat menjalankan sistem operasi Linux. Menariknya, saat diuji coba pada ajang MWC 2016 nampak bahwa SoFIA dapat menampilkan sistem operasi Linux pada desktop dan juga menampilkan opsi layar Android secara bersamaan.
"Android didasarkan pada kernel (program komputer yang mengatur permintaan akan input atau output dari software dan menerjemahkannya ke dalam isntruksi pda CPU) Linux, jadi kita menjalankan salah satu kernel. Selain menjalankan Linux, kami juga menjalankan Android dan kami berbagi konteks yang sama sehingga sistem file nampak identik. Pada saat digunakan, ponsel pun dapat berfungsi dengan baik," ujar Nir Metzer, Path Finding Group Manager Intel.
Metzer juga mengungkapkan jika, setelah terpasang maka penggunanya nantinya bisa melakukan beberapa kegiatan seperti mengakses spreadsheet, drag dan drop file, memutar video. Selain itu, Netzer juga mengungkapkan jika nantinya fitur unik akan dihadirkan pada produk perangkat mobilenya yang terjangkau, jadi semua pengguna bisa mengakses fitur bernama Big Screen Experience ini.
Sayangnya, pada saat diuji coba di panggung MWC 2016, layar pada ponsel SoFIA masih kosong. Namun, Metzer mengungkapkan jika saat ini pihaknya sedang bekerja keras untuk menampilkan sistem unik ini pada dua layar sekaligus, baik desktop maupun ponsel pintar.
Perlu Anda ketahui, ponsel pintar SoFIA yang telah mendukung fitur mirip Continuum ini telah dilengkapi dengan spesifikasi andalan seperti prosesor Atom x3, RAM 2GB, dan ROM 16GB. Selain itu, ponsel SoFIA juga dilaporkan telah mengusung fitur dukungan layar eksternal.