Nokia perkenalkan Nokia G22, smartphone yang gampang direparasi sendiri

Techno.id - Saat ini hampir semua smartphone muncul dengan fitur canggih, tampilan stylish, daya baterai lebih besar, dan spesifikasi perangkat keras yang lebih tinggi. Umumnya smartphone tersebut tidak mudah diperbaiki oleh si pemilik jika ada kerusakan.

Nah HMD Global, perusahaan yang membuat smartphone Android di bawah merek Nokia justru membuat yang sebaliknya. Jelang dibukanya ajang Mobile World Congress 2023 di Barcelona, Spanyol pada 27 Februari 2023, HMD Global memperkenalkan Nokia G22, smartphone dengan harga terjangkau yang diklaim gampang direparasi sendiri oleh pemiliknya.

Dikutip dari Phonearena.com, ponsel ini dirancang untuk memungkinkan pemiliknya mengganti bagian-bagian tertentu akibat masalah yang paling umum ditemukan pada smartphone dengan cepat, termasuk memperbaiki layar 6,52 inci yang retak atau port pengisian daya, dan mengganti baterai 5.050 mAh yang tidak berdaya dengan yang baru.

Kit perbaikaniFixit (Foto:Phonearena.com)

Untuk mewujudkan hal tersebut, HMD Global bermitra dengan perusahaan reparasi ponsel iFixit dengan inisiatif baru untuk Nokia G22 ini. Pemilik ponsel dapat membeli kit perbaikan dan suku cadang dari iFixit.

Dengan menggunakan kit, suku cadang, dan manual yang disertakan ini, pemilik G22 dapat dengan mudah melepas dan mengganti suku cadang yang dipilih dengan cepat.

HMD Global mengatakan bahwa jika pemilik melakukan perbaikan sendiri pada suku cadang ini dengan alat dan manual yang disediakan iFixit, maka hal itu akan dianggap sebagai perbaikan resmi. Artinya tidak akan memengaruhi garansi Nokia G22.

(Foto:Phonearena.com)

Kit perbaikan akan tersedia untuk saat ini untuk pemilik Nokia G22 di Australia, Inggris, dan negara-negara Uni Eropa.

Nah Nokia G22 rencananya akan dirilis secara resmi pada 8 Maret di Inggris dengan harga 149,99 poundsterling, atau sekitar Rp 2,5 juta (dengan kurs saat ini).

Dalam keterangan resminya, HMD Global menyebutkan untuk perbaikan layar secara DIY (do it yourself) akan memakan waktu sekitar 20 menit. Sedangkan untuk mengganti baterai ponsel lebih cepat lagi karena hanya membutuhkan waktu lima menit untuk menyelesaikannya.

Adam Ferguson, Kepala Produk HMD mencatat bahwa biaya yang harus dikeluarkan pemilik G22 untuk memperbaiki perangkatnya sendiri akan lebih murah 30% dibandingkan dengan biaya yang harus dikeluarkan untuk membeli unit baru.

Spesifikasi Nokia G22

(Foto: Stuff.TV)

Nokia G22 dibekali layar 6,52 inci dengan resolusi HD+ 720p, dan kecepatan refresh 90Hz. Pada perangkat ini ditanamkan chipset Unisoc T606 dengan RAM 4GB dan penyimpanan 64GB dengan kartu micoSD yang memungkinkan penyimpanan tambahan hingga 2TB.

Di sektor kamera, Nokia G22 dibekali tiga kamera belakang yakni kamera utama 50 MP (f/1.8), serta kamera depth atau yang dikenal sebagai kamera Time-of-flight (ToF) 2 MP dan kamera makro 2MP. Sementara untuk kamera selfie 8MP (f/2.2).

Sayangnya, ponsel ini hadir dengan OS Android 12. Namun HMD Global menjanjikan pengguna akan mendapatkan pembaruan OS selama dua tahun dan pembaruan keamanan dan garansi masing-masing tiga tahun.

Selain itu ponsel ini membawa pemindai sidik jari yang dipasang di samping dan perangkat ini memiliki peringkat IP52 untuk ketahanan terhadap debu dan air. Artinya Nokia G22 memberikan perlindungan debu yang terbatas.

(Foto:Phonearena.com)

Ini juga melindungi handset dari semprotan air yang kurang dari 15 derajat secara vertikal. Bagian belakang Nokia G22 menggunakan plastik daur ulang.

Selain Nokia G22, HMD Global juga meluncurkan beberapa model seri C termasuk Nokia C22 dan Nokia C32 yang sudah dilengkapi Android 13.