Pendiri Oculus tak kaget harga PlayStation VR lebih murah
Techno.id - Kemarin, tanggal rilis dan harga resmi PlayStation VR akhirnya diumumkan. Yang cukup mengejutkan, banderol virtual reality besutan Sony itu ternyata lebih murah daripada dua pesaing utamanya, Oculus Rift dan HTC Vive.
Menyikapi hal itu, sang pendiri Oculus, Palmer Luckey, menganggapnya sebagai harga yang adil. Menurut Luckey, Sony pasti telah mempertimbangkan segala konsekuensi di balik murahnya harga PlayStation VR dengan matang.
-
PlayStation VR dibanderol rendah, Sony sengaja merugi? Sony: Kami sudah berpengalaman dalam membuat hardware, sehingga kami dapat memangkas biaya produksi
-
Pendiri Oculus akui Sony sebagai saingan terberat Pendiri Oculus: Sony PlayStation VR berpotensi menjadi penantang terbesar kami
-
Sony akui Oculus Rift ungguli PlayStation VR "Jika Anda mencari perangkat high-end, mungkin Oculus Rift adalah yang terbaik. Namun hal itu akan berbandung lurus dengan harga"
"Saya pikir itu (harga PlayStation VR) adalah harga yang benar-benar adil dan mereka (Sony) pasti telah melakukan pekerjaan terbaik untuk membuatnya bisa lebih murah," ujar Luckey sebagaimana dikutip dari GameSpot (15/03).
Ia kemudian menyoroti PlayStation VR yang dijual sebagai satu handset tunggal. Berbeda dengan Oculus Rift yang dilengkapi aksesoris dan dijual secara bundel. "Tak hanya satu layar, kami juga menawarkan beberapa layar LED," lanjutnya.
"Harga Oculus Rift (Rp 7,9 jutaan) sebenarnya tak sebanyak itu. Kami menjual segitu karena sudah termasuk perangkat controller, remote, dan beberapa game di dalamnya," tambah Luckey.
Lebih lanjut, perlu diketahui bahwa Oculus Rift dan PlayStation VR dirancang untuk platform yang berbeda. Jika Oculus Rift adalah untuk platform PC desktop, maka PlayStation VR adalah untuk video game konsol.