Polycore besut kacamata anak anti sinar biru
Techno.id - Pesatnya pertumbuhan internet memberikan manfaat dari segi efektivitas dalam menunjang kegiatan sehari-hari. Di sisi lain, internet juga memberikan dampak untuk sisi kesehatan.
Budhi Santoso, Managing Director Polycore mengungkapkan bahwa perangkat digital memancarkan sinar biru gelombang pendek (panjang gelombang 400nm-450nm) yang dalam paparan berlebihan membawa akibat yang kurang baik untuk mata.
-
Perluas pasar, Advan incar para imigran digital Sekarang, Advan mengklaim menguasai sekitar 30 persen pasar tablet yang ada di Indonesia.
-
5 Cara melindungi mata dari efek buruk smartphone Eye Strain adalah gejala yang berhubungan dengan gangguan mata akibat penggunaan perangkat elektronik berbasis komputer.
-
Filter buatan mahasiswa untuk tangkal pornografi di dunia maya Pornografi kerap dianggap sebaga ancaman bagi generasi muda. Mahasiswa Universitas Negeri Semarang ini punya trik untuk menangkalnya.
Lebih lanjut, gejala yang timbul berupa ketegangan dan kelelahan mata atau yang lebih dikenal sebagai stres mata digital.
Melihat permasalahan yang ada, setelah sebelumnya menghadirkan Energeyes untuk dewasa, Kini Polycore meluncurkan kacamata proteksi terhadap sinar biru Energeyes Kids yang diperuntukkan untuk anak-anak.
Lensa Energeyes Kids dirancang dengan perlakuan khusus yang berfungsi menahan sebagian sinar biru.
"Energeyes dirancang untuk menahan sinar ultra violet dan sinar biru yang berbahaya dan bisa mengurangi hingga 50 persen," ungkap Budhi.
Untuk produk Energeyes Kids ini, Polycore bekerja sama dengan Blibli.com. Kacamata untuk anak ini dibanderol dengan harga Rp476.000.