Sebaiknya, ponsel OnePlus selanjutnya dibekali dengan 5 fitur ini

Techno.id - Meski belum genap berusia dua tahun, OnePlus sanggup untuk mencuri perhatian dunia berkat dua ponsel pintar buatannya, yakni OnePlus One dan OnePlus 2. Tanpa mengesampingkan keunggulan yang dibekalkan pada keduanya, kedua ponsel itu - terutama OnePlus 2 yang dijuluki Flagship Killer - seharusnya bisa memiliki fitur yang lebih baik.

Dilansir dari PhoneArena.com (08/08/15), ada baiknya kalau produsen asal Tiongkok itu mengambil kritik dan saran yang muncul dan mengaplikasikannya ke produk fenomenal mereka selanjutnya. Berikut lima fitur yang diharapkan muncul di handset OnePlus selanjutnya:

Layar 2K (atau yang lebih tinggi)

Beberapa pihak mungkin menyangsikan kehadiran OnePlus 2 yang dijuluki Flagship Killer. Pasalnya, smartphone 5,5 inci itu hanya memiliki resolusi 1080p alias Full-HD. Fitur itu pun dinilai belum sanggup "membunuh" ponsel sekelas Samsung Galaxy S6 Edge atau LG G4 yang layarnya beresolusi 1440p (Quad-HD).

Maka dari itu, untuk meyakinkan publik lebih baik dan benar-benar "membunuh" deretan flagship, ada baiknya jika OnePlus memproduksi smartphone dengan resolusi layar 2K atau yang lebih tinggi.

NFC

OnePlus sempat menyanggah ketiadaan fitur Near Field Communication (NFC) pada OnePlus 2 adalah karena tidak ada user yang memakainya. Di satu sisi, hal itu mungkin ada benarnya. Akan tetapi dengan kian dekatnya kelahiran Android Pay, NFC dirasa bakal penting untuk menunjang tren positif ponsel buatan OnePlus.

Slot microSD

OnePlus 2 memang telah membawa pembaruan signifikan ketimbang pendahulunya dengan menghadirkan dual-SIM. Namun OnePlus 2 tetap dibilang ponsel tanggung karena tidak menyediakan slot microSD.

Alasan untuk mengikuti tren iPhone bisa jadi tak cukup kuat untuk menutupi keluhan user terhadap memori internal OnePlus 2 yang hanya 16GB dan 64GB. Hal ini pun menjadi salah satu pekerjaan rumah yang harus dikerjaan OnePlus.

Kembali ke baterai non-tanam

Sama seperti keluhan terhadap tidak adanya slot microSD, ada juga pihak yang menyayangkan keputusan OnePlus untuk menjauhi removable battery. Mereka pun berharap supaya ponsel OnePlus selanjutnya memakai kembali baterai non-tanam demi alasan kenyamanan user, misalnya untuk memudahkan penggantian baterai ketika dibutuhkan.

Desain alternatif

Tak adanya perbedaan signifikan dari desain OnePlus One dan OnePlus 2 mengisyaratkan bahwa vendor asal Tiongkok itu terlalu "bermain aman". Memang, soal spesifikasi sudah ada peningkatan drastis. Namun, kalau OnePlus ingin menjadi produsen yang inovatif, strategi untuk memproduksi smartphone yang memiliki unsur estetika yang menjual, misalnya seperti Samsung Galaxy S6 Edge atau LG G Flex.

Itu dia lima kelebihan yang seharusnya bisa dimiliki ponsel berlabel OnePlus ke depannya. Apakah Anda menyetujuinya?