ZERO, inikah penantang baru GoPro?

15/11/2015, 23:11 WIB
ZERO, inikah penantang baru GoPro?

Ilustrasi ZERO Action Camera © fpvactioncamera.com

Techno.id - Bicara soal action camera, semakin banyak saja merk yang beredr di pasaran. Salah satu pendatang baru adalah ZERO, yang konon memiliki spesifikasi setara dengan GoPro. Benarkah demikian?

Seperti yang dilansir DIY Photography pada hari Jumat (13/11/15) lalu, kedua kamera mungil ini pun diadu. Saat digunakan untuk merekam video, GoPro mampu menghasilkan gambar 1080p (1920 x 1080) pada 60, 50, 30 dan 25fps, serta 720p pada kecepatan 60 dan 50fps.

You May Know

Sedangkan penantangnya, ZERO, juga mampu menghasilkan gambar 1080p (1920 x 1080) pada 60 dan 30fps, serta 720p pada kecepatan 120, 60 dan 30fps. Bagaimana dengan resolusi maksimum saat digunakan untuk memotret?

ZERO, inikah penantang baru GoPro?

GoPro mampu menghasilkan gambar 8MP (3264 x 2448), sedangkan ZERO bisa menghasilkan sebuah foto dengan resolusi 16MP (4608 x 3456). Kedua kamera tersebut sama-sama dibekali dengan lensa ultra wide, fixed, dengan aperture F/2,8.

Uniknya, GoPro tak pernah memberikan spesifikasi detil touchscreen display yang diusungnya. Sedangkan ZERO memberikan layar 2 inci, dengan ukuran 720 x 240 pixel.

Untuk hasil rekaman video, GoPro memberikan file dengan format MP4. ZERO masih menggunakan file berformat MOV. Keduanya juga kompatible untuk Micro SD class 10 dengan kapasitas hingga 64GB.

GoPro dilepas di pasaran dengan harga kisaran Rp 4 juta. Sedangkan ZERO hadir dengan harga yang cukup kompetitif, yaitu sekitar Rp 2,1 juta. Nah, mana yang lebih Anda pilih?

(brl/red)

RECOMMENDED ARTICLE

  1. SUPERcase berikan perlindungan, storage & baterai cadangan untuk GoPro
  2. HTC RE Camera, "pipa perekam" dengan dua keunggulan utama
  3. HTC 'pangkas habis' harga action camera-nya?
  4. Meski tak bisa terbang, drone ini adalah penjelajah malam
  5. Aeon, gimbal pintar untuk GoPro Anda

HOW TO

TECHTAGS

TECHPEDIA

LATEST ARTICLE

Telkomsel gandeng ZTE terapkan teknologi self-adaptive feedback untuk layanan jaringan dengan Hyper AI
Telkomsel gandeng ZTE terapkan teknologi self-adaptive feedback untuk layanan jaringan dengan Hyper AI
Indosat luncurkan IM3 Platinum, wajah baru layanan pascabayar yang terintegrasi AI
Indosat luncurkan IM3 Platinum, wajah baru layanan pascabayar yang terintegrasi AI
9 Tips memaksimalkan rekaman audio cuma dengan menggunakan ponsel
9 Tips memaksimalkan rekaman audio cuma dengan menggunakan ponsel
Upgrade ponsel Android bakal lebih mudah berkat fitur baru ini, migrasi data nggak ribet lagi
Upgrade ponsel Android bakal lebih mudah berkat fitur baru ini, migrasi data nggak ribet lagi
8 Penyebab charger ponsel mudah panas, jangan pakai adaptor abal-abal
8 Penyebab charger ponsel mudah panas, jangan pakai adaptor abal-abal

BEST PRODUCT Selengkapnya >