iPhone SE kurang diminati di negara asalnya sendiri
Techno.id - Semenjak dipamerkan secara resmi Maret lalu, adopsi iPhone SE ternyata belum terlalu tinggi, walau juga tak terlalu mengecewakan. Berdasarkan data yang dihimpun Localytics dalam tiga pekan pasca tersedia di sejumlah pasar, faktanya iPhone SE diterima dengan baik oleh konsumen di Eropa, contohnya Inggris, Prancis, dan Jerman.
Mirisnya, konsumen iPhone SE di Amerika Serikat yang notabene adalah kampung halaman Apple lebih rendah dibanding tiga negara tersebut. Kalau dibandingkan, konsumen iPhone SE justru lebih banyak berasal dari Hong Kong dan Kanada.
-
iPhone SE capai angka 3,4 juta pre-order di Tiongkok iPhone SE bawa angin segar untuk Apple.
-
Mengapa Anda harus yakin smartphone Tiongkok bisa sisihkan iPhone Penjualan iPhone kini merosot dibanding tahun lalu, sementara vendor seperti Oppo dan Vivo semakin menguat.
-
Bandingkan spesifikasi iPhone SE dengan smartphone lainnya di sini Data ini bisa jadi pertimbangan Anda untuk memiliki iPhone SE yang baru beberapa hari rilis ini.
Mengutip Forbes.com (24/04/16), Localytics turut mengatakan bahwa adopsi iPhone SE secara umum jauh lebih rendah daripada iPhone 6 dan 6S. Namun, bisa dibilang setara dengan penjualan 5S dan 5C.
Fakta ini mengisyaratkan opsi menyediakan versi murah iPhone bukanlah jalan keluar untuk mendongkrak penjualan smartphone berlogo apel tergigit itu secara keseluruhan. Anggapan bahwa iPhone lebih baik berukuran lebih kecil seperti dulu pun tak 100 persen terbukti karena adopsi iPhone SE tak lebih baik daripada si raksasa iPhone 6 dan 6S.
Paparan ini pun memperkuat ramalan analis Trendforce yang mengatakan penjualan iPhone SE tahun ini mungkin mengecewakan. Setidaknya, cuma akan ada kurang dari 15 juta unit iPhone SE yang terjual sepanjang kalender 2016.