Tahun baru, Dell hadirkan jajaran produk teranyar
Techno.id - Dell Indonesia menghadirkan portofolio terbarunya untuk produk consumer dan commercial. Kehadiran produk tersebut diperuntukkan konsumen ritel dan professional yang bekerja mobile. Beberapa produk yang dihadirkan yakni laptop dan desktop inspiron, laptop XPS 13 dan 15, laptop Vostro seri 5000, laptop seri Latitude, workstation Precision dan PC bisnis OptiPlex.
-
Ini spesifikasi Dell XPS 13, laptop hasil kolaborasi dengan Microsoft Harga terendah yang ditawarkan untuk Dell XPS 13 versi baru baru ini ialah Rp11 jutaan, sementara batas atasnya sekitar Rp30 jutaan.
-
Bidik kalangan UKM, Dell hadirkan Vostro 14 Seri 3000 Dell luncurkan notebook terbaru untuk memenuhi kebutuhan usaha kecil, rumahan dan professional mobile
-
Dibekali spek tinggi, Dell XPS 15 siap bersaing di ranah laptop Fitur dan kelebihan apa saja yang ditanam dalam laptop baru besutan Dell ini? daripada penasaran, simak saja berita berikut...
"Investasi yang dilakukan Dell di lini bisnis ini sangat signifikan sehingga memungkinkan kami menghadirkan inovasi-inovasi terbaru dan desain-desain yang memperbarui peran PC baik seri 2-in-1 yang sangat mobile, laptop maupun desktop guna memberikan pengalaman komputasi terbaik," ujar Country Manager Dell Indonesia, Catherine Lian.
Semua perangkat terbaru Dell dilengkapi dengan prosesor Intel Core generasi ke-6 dan system operasi Windows 10. Yohan Wijaya, MNC Sales Director Intel Indonesia mengatkan bahwa prosesor Intel Core generasi ke 6 menghadirkan pembaharuan komputasi yang sangat signifikan dibanding sebelumnya.
Prosesor ini memungkinkan perusahaan manufaktur menciptakan desain tertipis yang dilengkapi fitur grafis yang jauh lebih memuaskan, papar Yohan.
Lebih lanjut, Catherine mengatakan bahwa pihaknya juga meluncurkan kategori notebook low end 11,6 inci dengan harga yang kompetitif.
Deretan laptop teranyar Dell tersebut diperuntukkan kepada semua segmentasi pasar dari low-end hingga high-end yang dibanderol dengan kisaran harga mulai dari Rp3 juta hingga Rp 28 juta.
Ke depannya, pihaknya mengungkapkan optimis mampu tumbuh double digit di tahun ini karena menyediakan end to end solution, dari consumer, small bisnis, smb, large enterprise hingga public sector.