7 Cara menggunakan media sosial dengan lebih bijak, biar nggak kebablasan

Techno.id - Berapa kali kamu memeriksa aplikasi media sosial dalam sehari? Sebaiknya kamu menggunakan media sosial secara lebih bijak. Sebab, penggunaan media sosial yang tidak terkendali dapat membuang waktu dan menurunkan suasana hati lho.

Tidak jarang, penggunaan media sosial secara berlebihan juga dapat menurunkan produktivitas kamu. Karena itu tidak ada salahnya untuk membatasi penggunaan media sosial mulai sekarang. Kamu bisa memilih beberapa cara agar dapat menggunakan media sosial dengan lebih bijaksana.

1. Jadwalkan waktu

foto: freepik/dark dream

Menyisihkan waktu tertentu untuk menggunakan media sosial dapat membantu kamu mengurangi frekuensi membuka aplikasi secara acak. Jika memiliki jadwal, kamu akan lebih cenderung memprioritaskan apa yang perlu diperiksa dan menghindari scrolling yang tidak perlu.

Kamu bisa menggunakan Google Kalender. Cukup buat acara baru, pilih waktu untuk memeriksa media sosial setiap hari, lalu ketuk tombol panah melingkar. Sekarang, pilih opsi Setiap hari untuk menjadwalkan slot harian untuk memeriksa aplikasi media sosial.

Tips ini sangat membantu jika kamu terlalu sering memeriksa ponsel. Cara ini juga akan membantu kamu menghindari gangguan yang sering terjadi di tempat kerja karena kamu terlalu sering memeriksa media sosial.

2. Sesuaikan notifikasi

foto: freepik

Banyak aplikasi media sosial yang mengirimkan notifikasi, beberapa di antaranya tidak terlalu relevan. Meskipun beberapa notifikasi dapat berguna, seperti pembaruan grup, kamu mungkin tidak perlu menerima notifikasi untuk setiap suka yang diperoleh pada postingan kamu.

Kamu dapat mengubah jenis notifikasi yang diterima di berbagai aplikasi dalam pengaturan perangkat. Untuk pengguna Android, buka Pengaturan > Aplikasi, lalu cari aplikasi dari daftar. Pilih Notifikasi, lalu gulir ke bawah ke kategori dalam aplikasi. Kamu juga dapat mengelola pemberitahuan yang mengganggu di iPhone.

3. Berhenti mengikuti akun yang tidak perlu

foto: freepik

Jika ingin membatasi penggunaan media sosial, berhenti mengikuti akun yang tidak perlu. Cara ini juga untuk membatasi konten yang tidak sesuai dengan prioritas kamu. Jika kamu pengguna Instagram, cara ini ini juga akan mengurangi volume konten di feed utama, yang berarti lebih sedikit yang harus diperiksa.

Untuk melihat siapa saja yang kamu ikuti di Instagram, buka profil kamu dan klik jumlah Pengikut. Di bawah judul Kategori, ada tab untuk orang-orang yang paling jarang berinteraksi dengan kamu. Nah kamu bisa berhenti mengikuti akun yang tidak perlu dari sini.

Di Facebook, kamu bisa memutuskan pertemanan dengan orang dan berhenti mengikuti halaman dan grup yang tidak lagi kamu inginkan.

4. Optimalkan umpan kamu menggunakan favorit

foto: freepik

Instagram dan Facebook keduanya memungkinkan kamu untuk mengatur Favorit dari akun yang kamu ikuti. Ini adalah cara lain untuk mengurangi konten yang mengganggu dan menggunakan media sosial dengan lebih bijaksana. Kamu dapat meningkatkan produktivitas lebih jauh dengan memfavoritkan akun yang terkait dengan pekerjaan, tujuan, atau karier kamu.

Untuk mengelola Favorit di Instagram, buka profil, lalu tekan menu tiga garis di sudut kanan atas. Sekarang, pilih Favorit untuk melihat daftar favorit kamu saat ini dan tambahkan akun baru.

Instagram juga memungkinkan kamu melihat postingan dari favorit kamu saja. Untuk mengatur opsi ini, tekan tombol tarik-turun di sebelah logo Instagram di beranda. Kemudian, pilih Favorit.

Cara membatasi penggunaan media sosial

5. Buat pengatur waktu aplikasi

foto: freepik/sarawut123456

Jika kamu menggunakan media sosial tanpa menetapkan batas waktu, maka kamu cenderung mengembangkan kebiasaan buruk seperti doomscrolling. Dalam kasus terburuk, kecanduan media sosial dapat menjadi masalah. Kamu bisa menghentikan kebiasaan buruk ini dengan mengatur timer untuk membatasi penggunaan aplikasi media sosial.

Jika kamu pengguna Android, kamu dapat mengatur pengatur waktu aplikasi dengan menavigasi ke bagian Kesejahteraan Digital dan Kontrol Orang Tua pada pengaturan perangkat. Dari dasbor, pilih Pengatur waktu aplikasi, lalu pilih aplikasi media sosial untuk mengatur pengatur waktu.

Untuk pengguna iOS, kamu harus mengatur kode sandi waktu layar sebelum menambahkan pengatur waktu aplikasi. Buka Pengaturan > Waktu Layar, masukkan kode sandi kamu, lalu pilih Batas Aplikasi.

Dengan adanya batas waktu aplikasi, kamu akan meningkatkan kesadaran saat menggunakan aplikasi media sosial dan menjadi lebih waspada dalam menggunakannya. Cara ini juga akan meningkatkan keterampilan manajemen waktu kamu.

6. Menonaktifkan lencana ikon aplikasi

foto: freepik

Kamu dapat melindungi perhatian dan menjadi lebih waspada dengan mematikan lencana notifikasi aplikasi. Untuk mematikan lencana notifikasi di Android, buka Pengaturan > Notifikasi, lalu buka Pengaturan Lanjutan.

Dari sini, tekan tombol sakelar di samping opsi Lencana Ikon Aplikasi. Kamu juga dapat menghapus lencana notifikasi merah dari aplikasi pesan iPhone dan aplikasi media sosial lainnya.

7. Keluar setelah menggunakan media sosial

foto: freepik

Seperti aplikasi lain, media sosial membuat kamu tetap masuk setelah menggunakannya untuk kemudahan akses yang lebih baik. Namun, opsi tersebut bisa membuat kamu menggunakan media sosial tanpa sengaja.

Salah satu trik untuk membantu kamu menggunakan media sosial dengan lebih bijaksana adalah dengan keluar setiap kali selesai menggunakan sebuah aplikasi. Kamu dapat keluar dari hampir semua aplikasi media sosial dengan menavigasi ke pengaturan aplikasi dan mencari di bagian bawah halaman.

Jika kamu keluar setelah menggunakan aplikasi media sosial, kemungkinan besar kamu akan masuk kembali hanya jika tahu ada sesuatu yang penting untuk diperiksa. Cara ini dapat membantu kamu menghindari penundaan dan membuat lebih sadar akan kebiasaan penggunaan media sosial.

Jadi meskipun media sosial berguna untuk berinteraksi dengan teman, ada banyak alat yang kurang bermanfaat di media sosial yang dapat mengganggu produktivitas kamu. Mulai sekarang, gunakan media sosial secara bijak.