7 kebiasaan simpel ini bisa memperpanjang usia baterai HP, tapi kenapa jarang ada yang tahu ya?

7 kebiasaan simpel ini bisa memperpanjang usia baterai HP, tapi kenapa jarang ada yang tahu ya?

Techno.id - Baterai smartphone sering kali menjadi perhatian utama bagi pengguna gadget. Dengan semakin banyaknya aktivitas yang dilakukan melalui perangkat ini, menjaga kesehatan baterai menjadi hal yang sangat penting. Berikut adalah tujuh kebiasaan simpel yang jarang dilakukan, namun ternyata efektif dalam memperpanjang usia baterai smartphone.

  1. Menghindari Pengisian Daya Semalaman

Banyak orang terbiasa mengisi daya smartphone semalaman. Namun, kebiasaan ini dapat menyebabkan overcharging, yang berpotensi merusak baterai dalam jangka panjang. Mengisi daya hingga 100% dan membiarkannya terhubung ke charger semalaman dapat meningkatkan suhu baterai, yang merupakan musuh utama bagi kesehatan baterai. Sebaiknya, cabut charger ketika baterai sudah mencapai 80-90% untuk menjaga siklus pengisian yang sehat.

  1. Menggunakan ChargerAsli

Menggunakan charger asli atau yang direkomendasikan oleh produsen sangat penting. Charger palsu atau yang tidak sesuai spesifikasi dapat memberikan arus yang tidak stabil, yang dapat merusak baterai. Charger asli dirancang untuk memberikan arus yang tepat dan melindungi baterai dari kerusakan.

  1. Menghindari Penggunaan Smartphone Saat Mengisi Daya

Menggunakan smartphone saat mengisi daya dapat meningkatkan suhu perangkat, yang dapat mempercepat degradasi baterai. Panas yang dihasilkan dari penggunaan aplikasi berat atau bermain game saat mengisi daya dapat merusak sel-sel baterai. Sebaiknya, biarkan smartphone beristirahat saat sedang diisi daya.

  1. Mengaktifkan Mode Hemat Daya

Mode hemat daya dapat membantu mengurangi konsumsi baterai dengan membatasi aktivitas latar belakang dan menurunkan kecerahan layar. Dengan mengaktifkan mode ini, baterai dapat bertahan lebih lama dan mengurangi frekuensi pengisian daya, yang pada akhirnya memperpanjang umur baterai.

  1. Menjaga Suhu Baterai Tetap Stabil

Suhu ekstrem, baik terlalu panas maupun terlalu dingin, dapat merusak baterai. Hindari meninggalkan smartphone di bawah sinar matahari langsung atau di dalam mobil yang panas. Sebaliknya, simpan perangkat di tempat yang sejuk dan kering untuk menjaga suhu baterai tetap stabil.

  1. Mengatur Kecerahan Layar Secara Manual

Mengatur kecerahan layar secara manual dapat membantu menghemat daya baterai. Layar adalah salah satu komponen yang paling banyak mengonsumsi daya. Dengan menurunkan kecerahan layar, konsumsi daya dapat dikurangi, sehingga memperpanjang masa pakai baterai.

  1. Memperbarui Perangkat Lunak Secara Berkala

Pembaruan perangkat lunak sering kali mencakup peningkatan efisiensi daya. Dengan memperbarui sistem operasi dan aplikasi secara berkala, kinerja baterai dapat ditingkatkan. Pembaruan ini biasanya mengoptimalkan penggunaan daya dan memperbaiki bug yang dapat menyebabkan konsumsi daya berlebih.

Selain kebiasaan-kebiasaan di atas, memilih charger modern yang tepat juga dapat membantu merawat kesehatan baterai. Charger dengan fitur fast charging yang cerdas dapat menyesuaikan arus pengisian sesuai dengan kebutuhan baterai, sehingga menghindari overcharging. Beberapa charger modern juga dilengkapi dengan teknologi pengisian daya nirkabel yang dapat mengurangi keausan port pengisian daya.

Dengan menerapkan kebiasaan-kebiasaan simpel ini dan menggunakan charger yang tepat, baterai smartphone dapat bertahan lebih lama dan tetap dalam kondisi optimal. Menjaga kesehatan baterai tidak hanya memperpanjang umur perangkat, tetapi juga meningkatkan efisiensi penggunaan sehari-hari.

(brl/lak)