7 Masalah baterai ponsel Android yang umum terjadi, begini cara mengatasinya
Cara mengatasi masalah baterai Android
4. Kehilangan daya saat ponsel tidak digunakan
foto: freepik/sersoll
-
8 Cara mengetahui penyebab dan mengatasi pengisian daya cepat ponsel Android tidak optimal Banyak faktor yang menyebabkan adaptor fast charging tidak bisa bekerja optimal
-
Begini cara memeriksa dan mengetahui penyebab daya tahan baterai smartphone Android kamu boros Periksa apa saja yang menghabiskan daya baterai
-
Baterai ponsel Android kamu malah drop saat diisi daya? Begini cara mengatasinya Alih-alih ingin menambah daya, baterai ponsel kamu malah menurun saat di-charge
Ada juga masalah yang terjadi di mana ponsel kehilangan daya lebih banyak padahal tidak sedang digunakan. Sebagai informasi, rata-rata penggunaan baterai untuk ponsel pintar modern saat dalam keadaan diam adalah antara 0,5% dan 1,5% per jam. Jika kamu mengalami penurunan lebih dari 3% per jam, kamu mungkin perlu mencoba beberapa perbaikan.
Pertama, coba aktifkan mode Pesawat. Meskipun fitur ini awalnya dirancang sebagai sakelar yang dapat digunakan penumpang alih-alih mematikan perangkat saat bepergian dengan pesawat, fitur ini juga dapat menghemat baterai dengan memutus ponsel dari jaringan. Fitur ini menghentikan aplikasi agar tidak terus-menerus online.
Mengaktifkan mode Pesawat akan mengurangi penggunaan baterai. Untuk menyalakannya, buka Pengaturan > Jaringan & internet dan aktifkan mode Pesawat.
Jika kamu kesulitan menjaga baterai ponsel tetap awet di siang hari, kamu mungkin harus membatasi atau menghapus aplikasi tertentu. Kamu dapat menemukan opsi untuk membatasi atau menghapus aplikasi dengan membuka Pengaturan > Aplikasi, memilih aplikasi yang dimaksud, dan mengetuk Baterai.
Kamu dapat memilih opsi penggunaan baterai untuk aplikasi tersebut, termasuk Tidak Dibatasi, Dioptimalkan, dan Dibatasi. Di bagian tengah layar, kamu dapat menghapus aplikasi dengan mengetuk Uninstall.
5. Bateraimulai menggelembung
foto: unsplash/frankie
Jika baterai ponsel kamu menggelembung, maka kamu harus segera berhenti menggunakan ponsel. Karena saat ini kebanyakan ponsel menggunakan baterai tanam (built-in), biasanya untuk mengetahui ciri-ciri baterai menggelembung pada bagian belakang casing ponsel agak terangkat.
Hal tersebut akibat permukaan baterai yang mulai menggelembung dan menekan casing. Jika sudah mengetahui hal tersebut, sebaiknya tinggalkan ponsel di tempat yang jauh dari orang dan benda-benda yang mudah terbakar. Biarkan dayanya habis. Setelah itu segera bawa ke service center untuk mengganti baterai.
6. Kehilangan daya baterai seiring waktu
foto: freepik/user16766420
Seiring berjalannya waktu, ponsel akan kehilangan sebagian kapasitas baterainya. Meskipun hal ini normal, kamu dapat memperlambat prosesnya dengan hanya mengisi daya pada persentase baterai tertentu.
Keausan paling banyak terjadi pada baterai saat kosong atau penuh. Oleh karena itu, sangat disarankan untuk membiarkan baterai ponsel terkuras hingga 40% sebelum mencolokkannya untuk mengisi daya. Kamu harus mencabutnya setelah mencapai sekitar 80%. Pengisian daya parsial ini akan menghasilkan siklus baterai yang lebih sedikit, dan memungkinkan baterai bertahan lebih lama.
7. Terlalu panas
Masalah baterai Android yang terlalu panas relatif umum terjadi dan sering kali agak rumit untuk dipecahkan. Langkah pertama adalah menentukan penyebabnya. Hal ini mungkin disebabkan aplikasi yang berjalan di latar belakang, game yang membutuhkan terlalu banyak sumber daya, aplikasi yang tidak dioptimalkan dengan baik, atau masalah saat mengisi daya.
Terlalu panas saat bermain game
foto: freepik
Ada beberapa hal yang bisa kamu coba jika ponsel terlalu panas saat bermain game. Dalam kebanyakan kasus, kamu harus mengubah pengaturan visual game sehingga menggunakan lebih sedikit daya.
Pada sebagian besar game kelas atas (AAA), menu opsi memungkinkan kamu mengubah kecepatan frame dan kualitas visual secara keseluruhan. Untuk mengurangi panas berlebih, targetkan 30fps dan atur kualitas visual ke pengaturan terendah yang tersedia.
Terlalu panas pada aplikasi normal
Aplikasi yang tidak dioptimalkan dengan baik, dan beberapa aplikasi yang berjalan di latar belakang, dapat menyebabkan panas berlebih. Jika sebuah aplikasi tidak dioptimalkan dengan baik, kamu mungkin harus menghapus instalannya. Jika tidak, kamu dapat membatasi perilaku beberapa aplikasi saat berada di latar belakang.
Untuk melakukannya, buka Pengaturan > Aplikasi dan ketuk aplikasi yang dimaksud. Kemudian, ketuk Baterai dan pilih opsi Dibatasi di bawah Kelola penggunaan baterai.
Terlalu panas saat mengisi daya
foto: unsplash/onur binay
Ponsel cenderung menjadi terlalu panas saat mengisi daya karena kabel, port, atau adaptor yang rusak. Pertimbangkan untuk mengganti kabel dan adaptor, serta membersihkan port USB. Jika tidak berhasil, kamu juga dapat mencoba mengisi daya ponsel Android saat dimatikan-atau paling tidak, jangan gunakan ponsel saat mengisi daya.
RECOMMENDED ARTICLE
- Penasaran berapa kali power bank kamu bisa mengisi daya ponsel? Begini penjelasannya
- 9 Tips dan trik mengisi daya ponsel Android agar lebih cepat, jangan pakai adaptor abal-abal
- Cara memeriksa kesehatan baterai pada perangkat Samsung
- Cara memeriksa kesehatan baterai di ponsel Android, bisa pakai aplikasi atau menu pengaturan
- Inilah alasan mengapa iPhone kamu berhenti mengisi daya saat mencapai 80%