8 Cara memperbaiki PC atau laptop yang mulai lemot, waspadai virus
Techno.id - Ada banyak bagian yang bergerak di dalam PC atau laptop, beberapa berbasis fisik dan lainnya berbasis perangkat lunak. Karena itu, pada akhirnya perangkat akan mengalami kinerja yang lambat seiring waktu.
Masalah lemotnya perangkat bisa disebabkan sistem yang online terlalu lama tanpa restart atau shutdown, perangkat lunak memonopoli sumber daya sistem, atau terlalu banyak debu yang menumpuk di dalam casing, menyumbat kipas dan komponen. Berikut beberapa alasan mengapa PC kamu berjalan lambat, dan cara memperbaikinya.
-
11 Cara atasi laptop yang mulai lemot, kembalikan performa perangkat Masalah lemot pada laptop bisa diatasi dengan beberapa cara.
-
Mengetahui penyebab komputer Windows membeku dan cara mengatasinya Banyak faktor yang menyebabkan komputer atau laptop nge-freeze
-
5 Cara sederhana bikin laptop makin ngebut, perbarui sistem operasi dan driver Dengan perawatan yang baik, laptop kamu dapat tetap berkinerja tinggi dalam waktu yang lebih lama
1. Restart PC
foto: freepik/rawpixel.com
Jika kamu tidak pernah mematikan PC, mungkin sudah waktunya untuk melakukannya. Sebuah sistem dapat beristirahat secara teratur dan disarankan untuk mematikan semuanya di malam hari.
Mengizinkan perangkat keras dan sistem operasi melakukan boot ulang dapat memperbaiki apa pun yang mungkin menyebabkan kinerja sistem menjadi lambat. Mematikan PC akan menghapus semua cache memori. Cara ini tidak akan memakan waktu lama karena kamu bisa cepat me-reboot PC dengan pintasan keyboard.
2. Tutup beberapa tab browser
foto: freepik/rawpixel.com
Peramban yang berjalan di latar belakang dapat menghabiskan banyak RAM, terutama dengan banyak tab terbuka. Bergantung pada apa yang kamu lakukan, kebiasaan ini dapat memengaruhi kinerja. Jika kamu sedang bermain game dan lupa menutup Google Chrome, periksa apakah itu menghabiskan semua RAM. Maklum, Google Chrome dikenal sebagai platform yang banyak menguras RAM. Matikan dan kembali ke permainan.
3. Perbarui driver secara teratur
foto: freepik/rawpixel.com
Driver memungkinkan sistem operasi untuk berkomunikasi dengan perangkat keras yang terhubung, termasuk prosesor dan kartu grafis. Segala sesuatu mulai dari pengontrol Bluetooth hingga mouse memerlukan driver dan jika tidak mutakhir, kamu dapat mengalami masalah yang menyebabkan ketidakstabilan sistem atau bahkan crash. Periksa untuk melihat apakah kamu menjalankan driver GPU versi terbaru?Jika tidak, perangkat kamu akan lemot atau bisa crash.
4. Periksa drive penyimpanan
foto: freepik
Kehabisan ruang penyimpanan dapat berdampak serius pada kinerja sistem. Sebeb dengan menggunakan penyimpanan di atas 90% dari kapasitas yang tersedia akan memperlambat kinerja PC. Karena itu jika penyimpanan kamu hampir habis, usahakan untuk memutakhirkan atau memperluas drive dengan menghapus file atau aplikasi yan tidak kamu gunakan.
Jika kamu masih menggunakan drive mekanis, pindah ke penyimpanan flash dapat memberikan peningkatan yang signifikan. Kamu juga bisa menggunakan penyimpanan SSD. Game dan perangkat lunak semakin besar dan begitu juga kebutuhan penyimpanan.
RECOMMENDED ARTICLE
- 8 Cara menjaga kesehatan baterai laptop agar bertahan lebih lama
- Acer perkenalkan laptop gaming Nitro 14 dan Nitro 16 baru, dibekali kemampuan AI
- Cara mengembalikan pembaruan Windows yang menyebabkan komputer crash
- 7 Tips yang bisa dilakukan para penderita migran saat bekerja di depan laptop
- 3 Cara aman mengunduh dan menginstal Windows 11 di PC atau laptop, nomor 1 paling rekomendasi