8 Cara mudah meningkatkan masa pakai baterai di iPhone dan Android saat traveling

Techno.id - Saat daya ponsel cerdas kamu hampir habis, apalagi jika kamu jauh dari sumber listrik ketika sedang traveling, jelas bikin stres. Kalau sudah begitu, kamu pasti mati gaya karena tidak akan bisa maksimal menggunakan ponsel cerdas. Khawatir jika tiba-tiba mati.

Tetapi ada beberapa cara untuk membuat perangkat kamu bertahan lebih lama, cukup dengan mengubah pengaturan. Baik kamu menggunakan Apple iPhone atau Android, beberapa penyesuaian sederhana dapat membuat ponsel cerdas kamu bertahan lebih lama dengan sekali pengisian daya.

Berikut beberapa cara yang bisa kamu lakukan dengan mengubah pengaturan pada ponsel cerdas yang kamu gunakan saat traveling.

1. Kurangi kecerahan layar

foto: freepik/rawpixel.com

Layar yang besar dan terang dapat menguras baterai ponsel cerdas kamu. Jadi sebaiknya gunakan penggeser kecerahan di pusat kontrol. Di Android dan iOS, kamu dapat mengakses penggeser kecerahan layar dengan menarik ke bawah dari bagian atas layar (tarik ke bawah dari sudut kanan atas di iPhone). Kamu akan melihat ikon matahari yang dapat kamu seret secara horizontal (Android) atau vertikal (iPhone).

Beberapa ponsel cerdas akan memiliki fitur kecerahan layar adaptif. Ini secara otomatis menyesuaikan tingkat kecerahan agar sesuai dengan lingkungan sekitar. Jika kamu menggunakan ponsel di malam hari, misalnya, mode ini akan menurunkan kecerahan tanpa kamu harus mengubah fitur penggeser. Untuk menggunakan kecerahan layar adaptif pada ponsel yang kompatibel, ikuti langkah-langkah berikut.

Di iOS, buka Pengaturan > Tampilan & Kecerahan > True Tone.

Di Android, buka Pengaturan > Tampilan > Kecerahan adaptif.

2. Beralih ke mode pesawat

foto: freepik/tete_escape

Menonaktifkan sementara semua komunikasi nirkabel akan menghemat banyak daya. Kamu selalu dapat mengaktifkannya kembali saat perlu memeriksa pesan atau menelepon.

Mode pesawat dapat ditemukan melalui sakelar di pusat kontrol ponsel cerdas kamu. Sekali lagi, geser ke bawah dari atas layar perangkat (pojok kanan atas di iPhone) dan cari ikon pesawat.

Jika kamu ingin menonton TV saat bepergian, pertimbangkan untuk mengunduh konten di rumah (misalnya, di aplikasi Netflix) saat ponsel kamu sedang diisi dayanya. Kemudian, beralih ke mode Pesawat saat kamu bepergian.

3. Aktifkan mode daya rendah

foto: freepik/dbenitostock

Sebagian besar ponsel cerdas sekarang memungkinkan pengguna beralih ke mode yang membatasi fungsi latar belakang tertentu untuk membantu baterai bertahan lebih lama.

Di iOS, ketuk Pengaturan > Baterai > Mode Daya Rendah.

Di Android, pilih Pengaturan bervariasi, tetapi kamu harus menemukannya di bawah Pengaturan > Baterai > Penghemat Baterai atau Mode Hemat Daya.

4. Nonaktifkan fungsi lokasi

foto: freepik

Mematikan pelacakan lokasi akan mencegah aplikasi tertentu (seperti aplikasi peta) berfungsi dengan baik, tetapi ini adalah cara yang efektif untuk menghemat daya.

Di iOS, pilih Pengaturan > Privasi & Keamanan > Layanan Lokasi.

Di Android, ketuk Pengaturan > Lokasi.

Perhatikan bahwa menonaktifkan pengaturan lokasi kamu akan menghentikan layanan yang kamu gunakan untuk melacak ponsel cerdas kamu jika hilang. Misalnya, aplikasi Find my iPhone di iOS atau Find My Device di Android, atau SmartThings Find di model Samsung. Ingatlah untuk mengaktifkan kembali pelacakan lokasi saat baterai prangkat kamu kembali terisi penuh.

8 Cara mudah menghemat baterai saat traveling

5. Mengurangi batas waktu layar

foto: freepik

Pengaturan batas waktu layar di ponsel akan menentukan berapa lama layar tetap aktif saat kamu tidak menggunakannya. Kamu bisa mencoba mengurangi penundaan ini untuk melihat apakah itu berpengaruh pada masa pakai baterai.

Di iOS, buka Pengaturan > Tampilan & Kecerahan > Kunci Otomatis.

Di Android, Buka Pengaturan > Tampilan > Batas waktu layar. Beberapa model memiliki Perhatian Layar, yang mencegah layar mati jika kamu melihatnya.

6. Hapus widget yang tidak diperlukan

foto: freepik/andreyarmyagov

Widget dapat menjadi tambahan yang brilian untuk ponsel cerdas jika kamu ingin mempersonalisasi layar beranda. Misalnya, kamu dapat menggunakan widget Google Kalender untuk memeriksa jadwal secara sekilas, atau widget Spotify untuk mengakses musik dengan cepat.

Namun, widget menghabiskan sumber daya sistem dan sering diperbarui di latar belakang, yang dapat berdampak pada masa pakai baterai.

Di iOS, tekan dan tahan widget untuk memilihnya, lalu pilih Hapus Widget.

Di Android, Tekan dan tahan widget untuk memilihnya, lalu seret ke atas ke tombol Hapus di bagian atas layar beranda.

7. Pastikan memperbarui perangkat lunak

foto: freepik/raw;pixel.com

Jika kamu mengalami penurunan masa pakai baterai secara tiba-tiba, pastikan ponsel kamu menjalankan perangkat lunak terbaru. Pembaruan dapat membuat beberapa perubahan di belakang layar (perbaikan bug dan peningkatan kinerja) yang membantunya berjalan lebih lama.

Untuk memastikan ponsel cerdas kamu mutakhir, cukup ikuti langkah-langkah berikut.

Di iOS, buka Pengaturan > Umum > Pembaruan perangkat lunak.

Di Android, buka Pengaturan > Sistem > Pembaruan sistem.

Jika kamu menggunakan Android, perhatikan bahwa langkah-langkah yang tepat akan bervariasi tergantung pada pabrikannya. Kamu juga dapat mencoba mengetik Pembaruan di bilah pencarian ponsel (bukan browser web).

8. Gunakan power bank

foto: freepik/pvproductions

Power bank portabel adalah cara yang bagus untuk mengisi ulang baterai ponsel cerdas saat tidak ada soket listrik yang bisa digunakan. Power bank pada dasarnya adalah baterai isi ulang yang dirancang untuk mengisi daya gadget lain.

Ada tiga faktor utama yang perlu dipertimbangkan saat membeli power bank, kapasitasnya (dalam mAh), opsi konektivitasnya, dan apakah mendukung pengisian cepat atau tidak. Pikirkan juga tentang ukuran dan daya tahannya.

Power bank berkapasitas tinggi akan dapat menahan dan mengirimkan lebih banyak daya ke ponsel cerdas. Untuk memberi kamu gambaran kasar, power bank berkapasitas 10.000 mAh seharusnya memiliki daya yang cukup untuk mengisi daya sebagian besar ponsel cerdas sekitar dua kali lipat. Power bank berkapasitas lebih tinggi memiliki lebih banyak daya tetapi cenderung lebih besar.

Power bank terbaik memiliki lebih dari satu koneksi dan memiliki port USB-A dan USB-C. Idealnya, kamu menginginkan yang dapat mengisi daya melalui semua portnya secara bersamaan.