8 Trik meningkatkan kualitas audio di PC Windows agar lebih jernih dan antibising

Techno.id - Kualitas audio yang buruk bisa sangat mengganggu saat kamu mendengarkan musik, bermain game, atau rapat virtual menggunakan laptop. Apalagi jika kamu seorang audiophile, tentu tidak dapat mentolerir kualitas audio di bawah standar.

Namun kamu bisa mencoba mengatasi masalah tersebut dengan mengubah beberapa pengaturan audio default di PC Windows. Berikut beberapa trik untuk meningkatkan kualitas suara di perangkat Windows.

1. Aktifkan peningkatan audio

foto: tangkapan layar

Windows menawarkan beberapa peningkatan audio yang dapat secara signifikan meningkatkan kualitas suara komputer jika digunakan dengan benar untuk berbagai kasus penggunaan. Misalnya, kamu dapat menyalakan Bass Boost untuk memperkuat suara frekuensi rendah. Ini adalah peningkatan ideal untuk genre seperti hip-hop atau rock yang menampilkan bass berat.

Kamu juga dapat mengaktifkan Virtual Surround, yang sangat berguna saat bermain game, karena meningkatkan isyarat audio terarah seperti langkah kaki atau tembakan. Demikian juga, jika kamu merasa fluktuasi volume dalam film atau video mengganggu, kamu dapat mengaktifkan Smoothness Equalization, yang mempertahankan tingkat volume yang konsisten.

Untuk mengaktifkan penyempurnaan ini, buka Pengaturan > Sistem > Suara > Pengaturan Suara Lainnya. Selanjutnya, navigasikan ke tab Pemutaran, klik kanan perangkat keluaran audio, dan pilih Properti. Kemudian, buka tab Peningkatan, aktifkan penyempurnaan yang didukung headphone atau speaker, klik Terapkan, dan tekan OK.

2. Sesuaikan sample rate dan bit depth

foto: tangkapan layar

Meningkatkan laju sampel dan kedalaman bit juga dapat meningkatkan kualitas audio secara keseluruhan. Laju sampel yang lebih tinggi menangkap lebih banyak detail dari suara asli, sementara kedalaman bit yang lebih tinggi mengurangi distorsi dan noise. Penyesuaian ini membuat pemutaran audio lebih jelas dan lebih akurat, yang meningkatkan kualitas suara secara keseluruhan.

Namun, kamu tidak bisa begitu saja mengatur kedua pengaturan ini ke level setinggi mungkin. Sebagai gantinya, kamu harus mencocokkan pengaturan ini dengan kualitas file audio yang diputar untuk mencegah peningkatan atau penurunan yang tidak perlu. Jika mengatur sistem ke laju sampel dan kedalaman bit yang lebih tinggi daripada kualitas asli file, kemungkinan akan menimbulkan artefak yang menurunkan audio.

Misalnya, jika kamu memutar file berkualitas CD, pengaturan 44,1 kHz16-bit sangat ideal. Jika memiliki file beresolusi lebih tinggi, kamu dapat memilih kombinasi kedalaman bit dan laju sampel yang lebih tinggi. Untuk menyesuaikan pengaturan ini, buka tab Lanjutan di jendela properti dan pilih laju sampel dan kedalaman bit yang kamu inginkan dari menu tarik-turun. Ini juga merupakan tempat yang layak untuk memulai pemecahan masalah jika kamu mengalami gangguan audio yang aneh.

3. Aktifkan suara spasial

foto: tangkapan layar

Spatial Sound meningkatkan audio dengan menambahkan kesan arah dan ruang. Itu membuatnya terasa seperti suara datang dari berbagai arah. Secara default, Windows hanya menawarkan Windows Sonic, teknologi suara spasial gratis. Untuk pengalaman audio tingkat lanjut, kamu dapat menginstal Dolby Atmos.

Tidak seperti Windows Sonic, Dolby Atmos memerlukan langganan jika kamu ingin menggunakannya dengan headphone standar. Jika ingin mencoba uji coba gratisnya atau bersedia membayarnya, unduh aplikasi Dolby Access dari Microsoft Store, ikuti petunjuk di layar untuk mengaturnya dan mengaktifkannya di pengaturan suara.

Untuk memilih format suara spasial pilihan, buka tab Suara Spasial dan pilih Windows Sonic untuk Headphone atau Dolby Atmos untuk Headphone dari menu tarik-turun.

4. Periksa kualitas suara di aplikasi

foto: freepik/pabloua

Beberapa aplikasi hadir dengan fitur bawaan untuk menyesuaikan kualitas suara. Misalnya, banyak pemutar media memiliki fitur equalizer yang memungkinkan kamu menyempurnakan respons frekuensi dan menerapkan efek audio tambahan. Layanan streaming seperti Spotify juga dilengkapi equalizer, yang bahkan dapat menghadirkan audio berkualitas studio ke mobil.

Demikian pula, banyak game modern menyediakan opsi untuk menyesuaikan kualitas suara, seperti suara surround dan rentang dinamis. Aplikasi komunikasi seperti Discord menampilkan pengaturan peredam bising dan peredam gema untuk audio yang lebih jernih. Jadi, periksa apakah aplikasi yang kamu gunakan memiliki opsi penyesuaian suara. Jika ya, bereksperimenlah dengan pengaturan untuk menemukan kombinasi yang memberikan kualitas audio terbaik sesuai preferensi kamu.

Cara meningkatkan audio di laptop Windows

5. Dapatkan file audio berkualitas tinggi

foto: freepik/rawpixel.com

Kualitas file audio sumber memengaruhi pengalaman audio. Misalnya, file MP3, karena kompresi, dapat kehilangan kualitas audio yang cukup besar, terutama jika bitrate-nya di bawah 192 kbps. Sebaliknya, format lossless seperti FLAC dan ALAC mempertahankan kualitas audio yang tinggi dan memberikan pengalaman mendengarkan terbaik.

Untuk memastikan kualitas audio yang optimal, kamu harus selalu mengunduh file dari toko musik terkemuka, menggunakan layanan streaming yang mendukung format lossless dan resolusi tinggi, dan selalu memeriksa kualitas file sebelum mengunduh. Untuk pemeriksaan yang lebih rinci, alat seperti Audacity dapat membantu kamu memverifikasi bahwa file tersebut tidak diambil sampelnya dari sumber berkualitas rendah.

6. Perbarui driver audio

foto: tangkapan layar

Meskipun memperbarui driver audio mungkin tidak meningkatkan kualitas audio secara drastis, kamu harus memperbaruinya untuk mendapatkan kinerja optimal dari perangkat keras. Jika menggunakan headphone dari merek tertentu, periksa situs web resmi mereka secara teratur untuk pembaruan dan instal saat tersedia.

Jika menggunakan speaker internal laptop, kamu dapat memperbarui driver melalui Device Manager. Unduh driver terbaru dari situs web pabrikan. Kemudian, buka Device Manager, perluas bagian Pengontrol Suara, Video, dan Game, klik kanan pada perangkat audio, dan pilih Perbarui Driver. Pilih Jelajahi Komputer Saya untuk Driver, pilih driver yang diunduh, dan ikuti petunjuk di layar.

7. Gunakan perangkat lunak equalizer

foto: tangkapan layar

Kamu dapat menyesuaikan suara menggunakan perangkat lunak equalizer, yang memungkinkan menyesuaikan pita frekuensi tertentu agar sesuai dengan preferensi. Aplikasi equalizer dapat membantu mengimbangi keterbatasan perangkat keras jika kamu memiliki headphone atau speaker kelas bawah. Namun, jangan berharap itu membuat perbedaan yang signifikan jika perangkat keras kamu terlalu di bawah standar.

Kamu dapat menggunakan filter prasetel untuk aktivitas seperti musik, film, dan game atau membuat profil khusus jika memiliki pengalaman mengubah pengaturan audio. Equalizer APO, FXSound, dan Boom3D adalah opsi equalizer yang solid untuk Windows, dan semuanya tersedia di Microsoft Store. Unduh dan bereksperimenlah dengan profil yang berbeda.

8. Gunakan konverter digital-ke-analog eksternal atau amplifier

foto: freepik/sid4rtproduction

Konverter digital-ke-analog (DAC) mengubah sinyal audio digital menjadi sinyal analog untuk diputar melalui headphone. Meskipun DAC bawaan melakukan pekerjaan ini dengan baik, mereka rentan terhadap gangguan listrik. Hal ini dapat menimbulkan kebisingan dan distorsi, yang memengaruhi kualitas audio. DAC eksternal dapat membantu mengatasi masalah ini.

Dampak penggunaan DAC eksternal pada kualitas audio masih menjadi perdebatan. Efektivitasnya tergantung pada kualitas audio bawaan PC. Jika suara PC kamu sudah jernih dan seimbang, DAC eksternal mungkin tidak meningkatkannya secara signifikan. Namun, DAC eksternal dapat membuat perbedaan yang nyata jika kualitas audionya di bawah standar.

Demikian juga, kamu dapat menggunakan amplifier yang mengambil sinyal analog tingkat rendah dan meningkatkan amplitudonya, meningkatkan kekuatan sinyal. Ini juga mempertahankan kualitas audio pada volume yang lebih tinggi.