Cara memperbaiki kesalahan ‘hard drive tidak terdeteksi’ pada PC Windows
Techno.id - Saat kamu menyalakan Personal Computer (PC) lalu mendapatkan pesan kesalahan hard drive tidak terdeteksi pada Windows, jangan panik. Dalam beberapa kasus, meskipun PC kamu berfungsi, namun bisa saja muncul kesalahan semacam itu secara alami. Akibatnya akan menyebabkan banyak gangguan pada kinerja perangkat.
Umumnya kesalahan hard drive muncul karena kerusakan perangkat keras. Tetapi ada juga penyebab lain yang lebih ringan. Berikut cara memperbaiki hard drive yang tidak terdeteksi di Windows.
-
Cara memformat Hard Drive internal baru atau Solid State Drive Pemformatan dapat menghapus data lama dan malware serta mengubah sistem file
-
4 Cara mengatasi flashdisk yang tidak bisa terbaca Jangan buru-buru panik.
-
7 Cara mengatasi flashdisk yang error dan data tidak terbaca Jangan buru-buru panik, kamu bisa memeriksa flashdisk dengan berbagai cara
1. Lepaskan hard drive eksternal yang baru tersambung
foto:pexels/jessica lewis
Jika kamu baru saja menyambungkan hard drive eksternal ke PC, ini bisa menyebabkan berbagai macam masalah. Bisa jadi kesalahan deteksi hard drive pada Windows disebabkan hanya karena itu.
Meskipun mencolokkan perangkat eksternal ke Windows adalah hal yang biasa, namun cara tersebut dapat menyebabkan kegagalan hard drive karena berbagai alas an. Bisa masalah ketidakcocokan, konflik driver, kesalahan perangkat keras, dan sebagainya.
Jadi, dalam kasus seperti ini, disarankan kamu mencabut hard drive eksternal dan menyambungkannya kembali nanti. Jika hard drive kamu mulai bekerja segera setelah mencabut hard drive eksternal, maka itu berarti ada masalah dengan hard drive.
2. Periksa sambungan perangkat keras
foto:pexels/anete lusina
Seperti sistem teknis lain, koneksi perangkat keras pada PC bisa saja mengalami masalah. Dalam kasus hard drive, kabel yang longgar atau port yang rusak dapat menyebabkan masalah koneksi hard drive pada PC.
Disarankan untuk memeriksa semua koneksi ke hard drive. Perhatikan dengan seksama dan pastikan kamu memasang semuanya pada tempatnya.
3. Ubah pemformatan drive ke NTFS
foto: unsplash/car girl
NTFS adalah sistem pemformatan yang paling disukai untuk komputer Windows karena berbagai alasan. Masalah bisa muncul karena berbagai alasan juga, terutama jika PC kamu menggunakan pemformatan yang berbeda dari NTFS.
Dalam hal ini, disarankan kamu memformat hard drive ke NTFS dan melihat apakah masih menghadapi kesalahan hard drive tidak terdeteksi pada komputer Windows kamu.
Windows juga dapat bekerja dengan cukup baik pada sistem file exFat atau FAT32, meskipun sistem tersebut hadir dengan fitur yang berkurang atau di bawah standar. Jadi, jika kamu menggunakan atau memilih untuk menggunakan salah satu dari sistem file ini, maka seharusnya tidak menghadapi kesulitan teknis apa pun.
RECOMMENDED ARTICLE
- Western Digital luncurkan kartu penyimpanan untuk Xbox hingga 1TB
- Berbahan ramah lingkungan dan keamanan tingkat tinggi, ini spesifikasi Seagate Ultra Touch HDD
- Cara cek SSD dan hardisk di laptop dan komputer, periksa kapasitas jadi lebih mudah
- Cara membersihkan Google Drive dan Gmail untuk menghemat ruang penyimpanan virtual
- Cara menghapus partisi pada Windows 10 dan 11