Developer lokal dukung Ahmed lewat game mobile
Techno.id - Cerita pilu Ahmed Mohamed di Amerika Serikat sukses menyebar ke seluruh penjuru dunia. Berbagai dukungan kemudian mengalir dari berbagai pihak mulai dari netizen hingga tokoh dunia kepada siswa yang dicurigai membawa bom ke sekolah oleh gurunya dan harus berurusan dengan polisi.
Dukungan dan simpati bagi Ahmed ternyata masih belum berakhir. Setelah dapat dukungan dari netizen dunia lewat tagar #iStandwithAhmed sekarang dukungan datang dari pengembang asal Indonesia. Developer game lokal Madfal Studio mengumumkan dukungannya terhadap Ahmed lewat produk baru.
-
Karya jam dikira bom, Ahmed, pelajar AS, dipolisikan gurunya, duh! Ahmed harus berurusan dengan polisi karena karya jam tangannya dianggap bom.
-
Ahmed Mohamed hadiri Google Science Fair 2015 "Ilmuwan muda yang selalu ingin tahu, penemu dan pembuat seperti dia [Ahmed] harus didukung dan diberdayakan."
-
Ahmed, bocah perakit jam dikira bom ini hijrah ke Qatar Ahmed dapat beasiswa sampai tingkat universitas
Madfal Studio merilis sebuah game bertajuk 'is it a Bomb?. Dalam keterangan khusus yang dikirimkan ke redaksi Techno.id Madfal Studio menyatakan secara terang-terangan game mobile itu memang didedikasikan untuk pelajar muslim yang mendadak tenar tersebut.
Is it a bomb? 2015 Madfal Studio
Tim pengembang game Indonesia itu mengungkap membuat bahwa game mobile Is it a Bomb? mengusung dengan genre casual. Permainan ini tampil seperti teka-teki visual. Pemainnya harus menebak gambar yang muncul di layar adalah bom atau bukan. Pemain hanya perlu memilih 'Yes' atau No.
Kalau melihat dari tampilan yang sangat mudah dibedakan antara bom dan bukan di game ini tampak game ini sengaja diciptakan Madfal untuk mengkritisi penangkapan Ahmed. Sayangnya, sementara waktu game ini hanya tersedia bagi pengguna perangkat Android secara gratis di toko aplikasi Google Play Store. Silakan mengunduhnya di link berikut jika berminat mencobanya.