Ilmuwan klaim temukan cara baru buat GPS lebih akurat
Techno.id - Salah satu kesalahan yang kerap terjadi pada layanan navigasi atau GPS adalah soal keakuratan penunjuk lokasi. Ya, kebanyakan layanan GPS memang kerap membingungkan penggunanya dengan menunjukkan lokasi yang terkadang tak sesuai dengan yang dimaksud pengguna.
Nah, mengatasi masalah yang kerap terjadi ini beberapa peneliti asal University of California mengklaim telah berhasil menciptakan sebuah algoritma baru yang dapat membuat proses navigasi via GPS bisa menjadi lebih akurat. Sebagaimana dilansir oleh TechRadar (11/2/16), algoritma baru ini diklaim menggunakan sensor gerakan inersia.
-
Jika ingin petunjuk arah Google Maps yang lebih akurat, coba metode kalibrasi ini Aplikasi Google Maps tidak selalu akurat untuk penunjuk arah, lakukan kalibrasi
-
5 Cara mengatasi Google Maps tidak akurat, selalu perbarui aplikasi dan data peta Terkadang Google Maps tidak akurat yang mengakibatkan kebingungan saat bepergian
-
Celana jeans ini bisa tunjukkan jalan, bergetar kalau kamu salah arah Canggih banget nih.
Sensor gerakan inersia sendiri merupakan sebuah sistem yang menggabungkan proses layaknya pada akselerometer dan giroskop. Sensor tersebut disebutkan mampu membuat perhitungan GPS jadi lebih akurat dalam menentukan lokasi yang dimaksud oleh pengguna.
Tak hanya itu, sensor yang digunakan kabarnya lebih hemat daya sehingga tak akan membuat perangkat mobile apa pun cepat habis sangat menggunakan layanan GPS. Selain itu, sensor atau lebih tepatnya algoritma tak membutuhkan 'biaya komputasi' atau perawatan yang banyak sehingga bisa dipastikan sistem baru akan bisa diaplikasikan ke hampir seluruh perangkat.
Saat ini, algoritma baru masih dalam tahap pengembangan. Lebih lengkap mengenai sistem algoritma GPS baru ini bisa Anda dapatkan di jurnal IEEE Xplore.