Ini penyebab baterai laptop membengkak, begini cara mengganti dan merawatnya

Ini penyebab baterai laptop membengkak, begini cara mengganti dan merawatnya

Techno.id - Selain smartphone, laptop merupakan perangkat yang juga sangat diandalkan untuk menyelesaikan berbagai tugas dan pekerjaan. Bagi sebagain orang, pemakaian laptop juga nyaris serupa dengan smartphone, menjadi perangkat yang didunakan sehari-hari.

Tak heran jika baterai laptop juga mengalami penurunan kinerja. Bahkan untuk beberapa kasus, baterai laptop dapat membengkak. Ada banyak faktor yang membuat baterai laptop membengkak, di antaranya karena cacat produksi seperti ukuran pemisah katoda-anoda yang tidak tepat, terjadi kerusakan fisik pada baterai selama pergerakan laptop, atau pengisian daya yang salah.

Baterai yang membengkak membuat laptop tidak dapat digunakan. Segera hentikan pengisian daya baterai jika kamu melihat adanya pembengkakan baterai. Karena pengisian lebih lanjut dapat menyebabkan pembengkakan ebih jauh atau, dalam kasus yang ekstrim bisa mengakibatkan ledakan.

Satu-satunya pilihan yang memungkinkan adalah menggantinya dengan yang baru. Berikut cara mengganti baterai laptop yang sudah membengkak.

Ini penyebab baterai laptop membengkak, begini cara mengganti dan merawatnya foto: freepik/bublikhaus

1. Sebelum melepas baterai, periksa apakah garansi masih berlaku. Jika masih, bawa laptop kamu ke service center atau vendor resmi. Mereka dapat membongkar laptop dan memasang baterai pengganti secara gratis. Jika tidak, yang terbaik adalah melakukannya sendiri.

2. Jika laptop kamu memiliki baterai eksternal, geser pengait di bagian belakang laptop untuk mengeluarkan baterai.

3. Namun jika kamu memliki laptop dengan sistem baterai tanam, proses melepasnya sedikit rumit dan berbeda pada tiap jenis laptop.

4. Pertama, matikan laptop dan letakkan di atas meja kerja yang bersih. Kemudian, buka semua sekrup di bagian belakang dan lepaskan panel belakang.

5. Cari kabel baterai dan lepaskan. Kemudian, buka semua sekrup yang menahan baterai pada tempatnya.

6. Keluarkan baterainya. Beberapa model lain mungkin menggunakan perekat untuk memasang baterai. Dalam kasus seperti itu, gunakan alat pencongkel untuk melepaskannya dengan lembut.

7. Setelah terbuka, ganti baterai dengan yang baru untuk model laptop kamu. Sangat dianjurkan menggunakan baterai orisinil sesuai dengan merek laptop kamu.

8. Pasang kembali panel belakang dan sekrup.

Ini penyebab baterai laptop membengkak, begini cara mengganti dan merawatnya

Penyebab baterai laptop bengkak

Jangan buang baterai sembarangan, begini caranya

Ini penyebab baterai laptop membengkak, begini cara mengganti dan merawatnya foto: freepik/andranik-h90

Setelah melepas baterai, buang sesegera mungkin ke pendaur ulang baterai. Kamu juga dapat mengirimkannya ke solusi daur ulang baterai perangkat elektronik. Ingatlah hal-hal berikut untuk pembuangan yang aman.

1. Jangan menjatuhkan, menusuk baterai sebab kandungan kimia di dalam baterai dapat membocorkan gas berbahaya dan menyebabkan bahaya kesehatan dan kebakaran yang serius.

2. Jauhkan dari benda yang mudah terbakar dan di dalam wadah logam, tanah liat, atau kotak tahan api apa pun.

3. Gunakan kantong antistatis jika pembengkakannya tidak terlalu banyak.

Cara merawat laptop untuk mencegah baterai laptop membengkak

Ini penyebab baterai laptop membengkak, begini cara mengganti dan merawatnya foto: freepik/marista777

Tidak mungkin memperbaiki baterai yang membengkak. Tetapi kamu dapat mulai menerapkan banyak praktik aman untuk menghindari masalah serupa di masa mendatang. Begini caranya.

1. Jika pengisi daya kamu rusak, gantilah dengan pengisi daya asli dengan peringkat daya yang sesuai.

2. Jangan terus memasang pengisi daya sepanjang waktu. Pengisian daya penuh terus menerus dapat membuat baterai stres dan memengaruhi masa pakainya.

3. Jika kamu harus tetap mencolokkannya, gunakan fitur pembatas baterai yang mengatur kapasitas baterai maksimal menjadi 60% atau 85%.

4. Hindari juga level baterai turun di bawah 25-20%.

5. Saat mengisi daya, gunakan penekan lonjakan arus untuk melindungi pengisi daya dan laptop dari potensi lonjakan daya.

6. Gunakan laptop di ruangan yang berventilasi baik dan bersih pada permukaan yang rata untuk mencegah panas berlebih.

7. Gunakan dudukan atau bantalan pendingin jika perlu, terutama saat kamu menggunakan laptop di tempat tidur.

8. Bersihkan atau perbaiki laptop secara teratur untuk menghindari masalah baterai dan panas berlebih.

(brl/red)