Ini yang terjadi di dalam HPmu ketika dipakai gaming sambil charging, ternyata begini toh

Ini yang terjadi di dalam HPmu ketika dipakai gaming sambil charging, ternyata begini toh

Techno.id - Bermain game di smartphone sambil mengisi daya adalah kebiasaan yang sering dilakukan. Namun, apa yang sebenarnya terjadi di dalam perangkat saat aktivitas ini berlangsung? Mari Techno telusuri lebih dalam, Sabtu (11/1).

Saat bermain game, prosesor smartphone bekerja keras. Prosesor adalah otak dari perangkat, dan saat bermain game, ia harus memproses grafis, suara, dan input pengguna secara simultan. Ini membuat prosesor bekerja lebih keras dan menghasilkan panas. Ketika smartphone juga diisi daya, panas tambahan dihasilkan dari proses pengisian itu sendiri. Kombinasi ini dapat membuat perangkat menjadi sangat panas.

Siapa musuh besar baterai?

Panas adalah musuh utama baterai. Ketika suhu baterai meningkat, reaksi kimia di dalamnya juga meningkat, yang dapat mempercepat degradasi baterai. Ini berarti bahwa kebiasaan bermain game sambil mengisi daya dapat memperpendek umur baterai. Baterai lithium-ion, yang umum digunakan di smartphone, paling nyaman pada suhu sekitar 20-25 derajat Celsius. Suhu yang lebih tinggi dari itu dapat mengurangi kapasitas baterai dari waktu ke waktu.

Namun, teknologi terus berkembang. Banyak smartphone gaming modern dilengkapi dengan sistem pendingin yang lebih baik, seperti pipa panas atau bahkan kipas kecil, untuk membantu mengelola panas. Selain itu, beberapa perangkat memiliki fitur yang memutuskan pengisian daya ketika suhu terlalu tinggi, melindungi baterai dari kerusakan lebih lanjut.

Pakai Fast Charging tetap aman?

Fitur fast charging juga menjadi sorotan dalam dunia smartphone gaming. Dengan teknologi ini, pengguna dapat mengisi daya perangkat dengan cepat, sehingga mengurangi waktu yang dihabiskan untuk mengisi daya sambil bermain. Misalnya, charger berdaya 50 watt dapat mengisi daya baterai 4000mAh dari 0% hingga 50% dalam waktu sekitar 15-20 menit, tergantung pada efisiensi perangkat dan kondisi baterai.

Fast charging memang menawarkan kenyamanan, tapi pengguna harus tetap berhati-hati. Pengisian daya yang cepat juga dapat menghasilkan panas, meskipun produsen telah merancang sistem untuk mengelola panas ini. Menggunakan charger yang disertakan dengan perangkat atau yang direkomendasikan oleh produsen adalah langkah bijak untuk memastikan keamanan dan efisiensi.

Jadi, apakah bermain game sambil mengisi daya merusak baterai? Jawabannya adalah, itu bisa, terutama jika dilakukan secara berlebihan dan tanpa memperhatikan suhu perangkat. Namun, dengan teknologi modern dan fitur manajemen panas yang lebih baik, risiko ini dapat diminimalkan. Pengguna disarankan untuk memberikan jeda pada perangkat, membiarkannya dingin, dan menghindari penggunaan intensif saat mengisi daya untuk menjaga kesehatan baterai dalam jangka panjang.

Kesimpulannya, bermain game sambil mengisi daya adalah aktivitas yang menantang bagi smartphone. Namun, dengan pemahaman yang tepat dan penggunaan teknologi yang bijak, risiko dapat diminimalkan. Tetaplah bijak dalam menggunakan perangkat, dan nikmati pengalaman gaming yang lebih baik dan lebih aman.

(brl/lak)