Pelanggan berbayar Apple Music sudah capai 13 juta
Techno.id - Dibanding Netflix, Apple Music memang masih tergolong baru. Kendati demikian, popularitas layanan streaming musik itu ternyata sudah mampu mengimbangi layanan serupa yang telah beroperasi selama beberapa tahun lamanya.
Hal ini pun terungkap di data terbaru yang dirilis langsung oleh Apple. Sebagaimana dilansir AppleInsider (26/04), di kuartal satu (Q1) tahun ini (2016), jumlah pelanggan berbayar Apple Music telah mencapai lebih dari 13 juta.
-
Terus meningkat, Apple Music kini miliki 11 juta pelanggan Dalam sebuah wawancara, dua eksekutif Apple mengklaim bahwa beberapa layanan perusahaannya mengalami pembaruan angka
-
Pengguna Apple Music 'kabur' setelah masa trial usai Survei: Hanya sekitar dua per tiga pengguna yang cenderung mau membayar untuk memperpanjang masa berlangganan
-
Apple Music juga akan hadir di platform Android dan Windows Phone Layanan baru Apple Music dikabarkan tak 'eksklusif' layanan lainnya
"Kami sangat senang dengan pola pertumbuhan kuat yang terus ditunjukan oleh layanan ini (Apple Music). Pencapaian ini tentu tak lepas dari ekosistem Apple yang telah mencapai satu miliar perangkat aktif," ujar CEO Apple, Tim Cook.
Sebagai perbandingan, pada bulan Februari lalu, Apple sempat mengumumkan bahwa jumlah pelanggan berbayar Apple Music sebanyak 11 juta. Dengan kata lain, lompatan sebanyak dua juta hanya dalam rentang waktu dua bulan saja memang merupakan prestasi.
RECOMMENDED ARTICLE
- 5 Layanan musik streaming asing ini telah masuk Indonesia, sudah coba?
- Fitur baru Apple Music versi Android yang justru tak dimiliki iOS
- Terus meningkat, Apple Music kini miliki 11 juta pelanggan
- Apple Music versi Android kini bisa simpan lagu di memori
- Tak lama lagi Anda harus bayar untuk mendengarkan radio