Merokok dapat menyebabkan peningkatan risiko terkena diabetes tipe 2
Perokok © 2015 abe less/ 500px.org
Techno.id - Sebenarnya, perokok sudah mengetahui jika merokok dapat menyebabkan kanker, stroke, dan serangan jantung. Namun, mereka tak menghiraukan hal itu, mereka lebih asyik memainkan asap rokok di mulut ketimbang kesehatannya sendiri. Parahnya lagi, ternyata merokok juga dapat menyebabkan seseorang terkena penyakit diabetes tipe 2.
Ya, studi terbaru yang dimuat dalam jurnal The Lancet Diabetes dan Endocrinology berpendapat bahwa sebanyak 11,7 persen dari kasus diabetes tipe 2 pada pria dan 2,4 persen pada wanita merupakan hasil dari merokok, sebagaimana yang disampaikan oleh News.Softpedia (18/9/15).
-
Mengonsumsi gula berlebih punya dampak yang sama dengan merokok, ini faktanya Konsumsi gula berlebihan dapat dengan cepat menurunkan kesehatan.
-
Berhentilah merokok saat pandemi Corona, ini sebabnya Meski demikian masih tetap perlu dilakukan hubungan rokok dan Corona terhadap efek kesehatan
-
Kamu yang suka merokok, wajib nonton video ini! Jangan sampai nggak! Sepertinya sudah nggak terhitung lagi deh cara-cara yang dilakukan, mengenai bahaya dari merokok.
Ilmuwan Frank Hu dan rekan-rekan peneliti lainnya memperkirakan bahwa perokok aktif meningkatkan risiko terkena diabetes tipe 2 dengan rata-rata 37 persen. Sedangkan perokok pasif menyumbang penyakit diabetes tipe 2 dengan presentase 22 persen. Bahkan, yang lebih mengejutkan, mantan perokok pun juga dapat terjangkit diabetes tipe 2 dengan presentase sebesar 14 persen.
Para ilmuwan juga menambahkan bahwa perokok berat bakal lebih menderita lagi karena memiliki risiko lebih tinggi yaitu 57 persen dibandingkan orang yang tidak pernah merokok.
RECOMMENDED ARTICLE
- Di Beijing, pengguna WeChat diajak sebar foto perokok "bandel"
- Ingin lepas dari kecanduan rokok? Bermainlah games tetris
- Penggunaan rokok elektrik meningkat di kalangan remaja
- Enzim temuan ilmuwan ini bantu seseorang berhenti merokok
- Perokok aktif hidup lebih lama daripada perokok pasif, apa alasannya?
HOW TO
-
9 Tips dan trik Google Drive yang wajib diketahui untuk membantu meningkatkan alur kerja
-
Cara memeriksa kesehatan baterai smartphone Android
-
4 Tips menggunakan pengisi daya orisinil untuk membantu merawat masa pakai baterai ponsel
-
Cara melakukan panggilan suara dan video grup di WhatsApp
-
Cara mengatur batas pengisian daya baterai smartphone Android
TECHPEDIA
-
WhatsApp perkenalkan fitur baru untuk transkrip pesan suara
-
Telkomsel gandeng ZTE terapkan teknologi self-adaptive feedback untuk layanan jaringan dengan Hyper AI
-
Indosat luncurkan IM3 Platinum, wajah baru layanan pascabayar yang terintegrasi AI
-
Upgrade ponsel Android bakal lebih mudah berkat fitur baru ini, migrasi data nggak ribet lagi
-
8 Penyebab charger ponsel mudah panas, jangan pakai adaptor abal-abal
LATEST ARTICLE
TECHPEDIA Selengkapnya >
-
![WhatsApp perkenalkan fitur baru untuk transkrip pesan suara]()
WhatsApp perkenalkan fitur baru untuk transkrip pesan suara
-
![Telkomsel gandeng ZTE terapkan teknologi self-adaptive feedback untuk layanan jaringan dengan Hyper AI]()
Telkomsel gandeng ZTE terapkan teknologi self-adaptive feedback untuk layanan jaringan dengan Hyper AI
-
![Indosat luncurkan IM3 Platinum, wajah baru layanan pascabayar yang terintegrasi AI]()
Indosat luncurkan IM3 Platinum, wajah baru layanan pascabayar yang terintegrasi AI
-
![Upgrade ponsel Android bakal lebih mudah berkat fitur baru ini, migrasi data nggak ribet lagi]()
Upgrade ponsel Android bakal lebih mudah berkat fitur baru ini, migrasi data nggak ribet lagi
