Mungkinkah manusia dan dinosaurus hidup bersama?
Potongan adegan di The Good Dinosaur © 2015 pixar.wikia.com / ChaoticPochi
Techno.id - Mayoritas dinosaurus memang diyakini sudah punah pasca Bumi digempur hujan asteroid 66 juta tahun yang lalu. Namun kalau sedikit beranda-andai, apa yang akan terjadi kalau asteroid itu tak jatuh ke planet ini? Apakah dinosaurus bakal tetap hidup dan berdampingan dengan manusia?
Nampaknya, hipotesis itu mustahil. Thomas Williamson, kurator paleontologi di New Mexico Museum of Natural History and Science, berargumen, "Hal itu hampir tidak mungkin."
-
Benarkah planet Bumi bakal ditabrak asteroid pada bulan Maret nanti? Beberapa teori mengatakan bahwa Bumi akan hancur setelah ditabrak asteroid berukuran besar. Setelah diteliti, ini jawaban NASA...
-
Waspadalah, material tanah ini bisa berisi fosil dinosaurus! Ya, silakan cek batuan sedimen terdekat Anda.
-
Jika jentikan Thanos benar terjadi di dunia nyata, ini akibatnya Fenomena kekuatan Thanos di film di Avengers ini sampai diteliti oleh para ilmuwan
Sebab, kepunahan dinosaurus memberi kesempatan bagi mamalia untuk berkembang dari segi ukuran dan spesies untuk kemudian mendominasi lingkungannya. Dulu sekitar era Mesozoikum, mamalia memang sempat hidup bersama dinosaurus. Akan tetapi, mamalia saat itu begitu inferior dan kecil dari segi ukuran - tak lebih besar dari kucing rumah. Parahnya, dampak hujan asteroid waktu itu tak cuma dirasakan oleh dinosaurus, tetapi juga mamalia.
"Mamalia tak akan pernah punya kesempatan untuk berevolusi di dunia saat itu, membebaskan diri dari dominasi dinosaurus," papar Steve Brusatte ketika ditanya bagaimana kalau dinosaurus tak punah.
"Kalau mamalia tak punya kesempatan tersebut, maka tak akan ada primata dan manusia," imbuhnya, seperti dikutip dari LiveScience.com (21/11/15).
Di budaya pop, imajinasi hidup dinosaurus dan manusia yang berdampingan digambarkan di film The Good Dinosaur. Film garapan Pixar itu menggambarkan persahabatan seekor Apatosaurus muda dengan seorang anak manusia purba.
RECOMMENDED ARTICLE
- Berbekal gambar ini, ilmuwan temukan tahap awal pembentukan planet
- Hati-hati, nyamuk penyebab DBD semakin kuat dan berbahaya!
- Merpati patroli untuk memantau tingkat polusi udara di perkotaan
- Tomat busuk jangan dibuang tapi manfaatkan untuk menghasilkan listrik
- NASA: Suhu Bumi di bulan Februari 2016 kembali cetak rekor
HOW TO
-
9 Tips dan trik Google Drive yang wajib diketahui untuk membantu meningkatkan alur kerja
-
Cara memeriksa kesehatan baterai smartphone Android
-
4 Tips menggunakan pengisi daya orisinil untuk membantu merawat masa pakai baterai ponsel
-
Cara melakukan panggilan suara dan video grup di WhatsApp
-
Cara mengatur batas pengisian daya baterai smartphone Android
TECHPEDIA
-
WhatsApp perkenalkan fitur baru untuk transkrip pesan suara
-
Telkomsel gandeng ZTE terapkan teknologi self-adaptive feedback untuk layanan jaringan dengan Hyper AI
-
Indosat luncurkan IM3 Platinum, wajah baru layanan pascabayar yang terintegrasi AI
-
Upgrade ponsel Android bakal lebih mudah berkat fitur baru ini, migrasi data nggak ribet lagi
-
8 Penyebab charger ponsel mudah panas, jangan pakai adaptor abal-abal
LATEST ARTICLE
TECHPEDIA Selengkapnya >
-
![WhatsApp perkenalkan fitur baru untuk transkrip pesan suara]()
WhatsApp perkenalkan fitur baru untuk transkrip pesan suara
-
![Telkomsel gandeng ZTE terapkan teknologi self-adaptive feedback untuk layanan jaringan dengan Hyper AI]()
Telkomsel gandeng ZTE terapkan teknologi self-adaptive feedback untuk layanan jaringan dengan Hyper AI
-
![Indosat luncurkan IM3 Platinum, wajah baru layanan pascabayar yang terintegrasi AI]()
Indosat luncurkan IM3 Platinum, wajah baru layanan pascabayar yang terintegrasi AI
-
![Upgrade ponsel Android bakal lebih mudah berkat fitur baru ini, migrasi data nggak ribet lagi]()
Upgrade ponsel Android bakal lebih mudah berkat fitur baru ini, migrasi data nggak ribet lagi
