Robot imut ini ternyata bisa bantu proses teraputik penderita demensia
Robot Paro © 2013 journalofdementiacare.com
Techno.id - Tahukah Anda, robot imut berbentuk anjing laut ini kabarnya dapat membantu proses teraputik penderita penyakit demensia? Ya, sebuah studi yang dilakukan oleh Front Porch Center for Innovation and Wellbeing menemukan jika robot imut bernama Paro itu dapat digunakan untuk membantu proses terapi pada pasien penyakit yang mengakibatkan penurunan fungsi otak pada penderitanya.
Dr. Takanori Shibata, desainer robot dan juga pemimpin penelitian ini mengungkapkan jika Paro dapat memperbaiki gejala gangguan perilaku dan psikologis penderita demensia. Selain itu, Paro juga disebutkan dapat mengurangi penggunaan obat psikotropika yang sebenarnya berakibat kurang baik bagi kesehatan pasien.
-
Robear: Perawat masa depan di Jepang Sedang mengalami krisis perawat bagi masyarakat manula, peneliti Jepang ciptakan Robear, robot perawat ala Baymax.
-
Ilmuwan temukan nanopartikel "cabai" untuk obati depresi Ilmuwan MIT, Cambridge temukan teknik untuk merangsang otak yang sedang depresi dengan menggunakan nanopartikel yang bisa hasilkan panas "cabai".
-
Robot ini hadir untuk menjadi teman Anda Robot ini seperti memiliki perasaan karena dapat menunjukkan emosinya.
Dari penelitian yang dilakukan kepada sekitar 920 pasien diketahui jika Paro dapat mendatangkan efek menenangkan, mengurangi perilaku gelisah, dan mendorong pasien mengenali orang di sekitar lingkungannya dengan baik. Mengutip dari laman SlashGear (6/4/16), 79 persen dari pasien yang mendapatkan terapi bersama Paro bahkan menunjukkan perilaku positif seperti tetap waspada, peningkatan nafsu makan, perbaikan suasana hati, dan perilaku sosial yang lebih baik.
Paro sendiri merupakan robot unik yang khusus diciptakan untuk proses teraputik dengan lima jenis sensor seperti sensor suhu, sentuhan, cahaya, audio, dan postur. Dengan sensor tersebut, Paro kabarnya dapat merasakan dan juga berinteraksi dengan penggunanya dengan cara yang tepat.
Untuk mendapatkan Paro, kabarnya Anda harus merogoh kocek sekitar Rp1,32 jutaan saja. Cukup murah bukan?
RECOMMENDED ARTICLE
HOW TO
-
9 Tips dan trik Google Drive yang wajib diketahui untuk membantu meningkatkan alur kerja
-
Cara memeriksa kesehatan baterai smartphone Android
-
4 Tips menggunakan pengisi daya orisinil untuk membantu merawat masa pakai baterai ponsel
-
Cara melakukan panggilan suara dan video grup di WhatsApp
-
Cara mengatur batas pengisian daya baterai smartphone Android
TECHPEDIA
-
WhatsApp perkenalkan fitur baru untuk transkrip pesan suara
-
Telkomsel gandeng ZTE terapkan teknologi self-adaptive feedback untuk layanan jaringan dengan Hyper AI
-
Indosat luncurkan IM3 Platinum, wajah baru layanan pascabayar yang terintegrasi AI
-
Upgrade ponsel Android bakal lebih mudah berkat fitur baru ini, migrasi data nggak ribet lagi
-
8 Penyebab charger ponsel mudah panas, jangan pakai adaptor abal-abal
LATEST ARTICLE
TECHPEDIA Selengkapnya >
-
![WhatsApp perkenalkan fitur baru untuk transkrip pesan suara]()
WhatsApp perkenalkan fitur baru untuk transkrip pesan suara
-
![Telkomsel gandeng ZTE terapkan teknologi self-adaptive feedback untuk layanan jaringan dengan Hyper AI]()
Telkomsel gandeng ZTE terapkan teknologi self-adaptive feedback untuk layanan jaringan dengan Hyper AI
-
![Indosat luncurkan IM3 Platinum, wajah baru layanan pascabayar yang terintegrasi AI]()
Indosat luncurkan IM3 Platinum, wajah baru layanan pascabayar yang terintegrasi AI
-
![Upgrade ponsel Android bakal lebih mudah berkat fitur baru ini, migrasi data nggak ribet lagi]()
Upgrade ponsel Android bakal lebih mudah berkat fitur baru ini, migrasi data nggak ribet lagi
