9 Bulan diluncurkan, pengguna Facebook Lite tembus 100 juta
Techno.id - Facebook Lite, aplikasi mobile Facebook yang dirancang untuk pengguna berkoneksi lemah kini telah memiliki 100 juta pengguna aktif bulanan. Uniknya, rekor ini berhasil dicapai hanya dalam kurun waktu sembilan bulan (dirilis Juni 2015).
Dalam siaran pers yang diterima tim Techno.id, Jum'at (11/03), Facebook menegaskan bahwa tujuan Facebook Lite tak akan berubah, yaitu memberikan pengalaman berbeda ke 1,6 miliar orang yang hidup di wilayah berjaringan kecil (tidak ada 3G dan 4G).
-
Apa itu FB Lite? Ini 10 keunggulan dan kekurangannya FB Lite memudahkan penggunanya yang memiliki jaringan internet terbatas.
-
Facebook Lite hadir di Google Play Store Indonesia Ingin mengakses Facebook dari ponsel jadul dengan koneksi internet yang minim? Jawabannya ada di Facebook Lite
-
15 Aplikasi Android ringan LITE untuk hemat kuota, memori, dan baterai Dengan menggunakan aplikasi ringan ini, pengguna dapat meminimalisasi pengurasan kapasitas RAM maupun memori internal.
Saat ini, Facebook Lite tetap menekankan diri pada tiga poin utama. Pertama, ukuran APK tetap berada di bawah 1MB, pengoptimalan client-server di jaringan 2G, dan membuat aplikasi dapat berjalan di sistem Gingerbread (produksi tahun 2009-an).
Apa itu Facebook Lite?
Jika Anda belum pernah mendengar sebelumnya, Facebook Lite adalah aplikasi Facebook versi ringan. Seperti namanya, Lite dalam bahasa Inggris memiliki arti kata ringan. Jadi, mengapa Facebook Lite bisa lebih kecil dan ringan?
Facebook Lite dibangun melalui arsitektur proxy server yang sangat tipis atau biasa dikenal dengan istilah Facebook for Every Phone. Sekadar informasi, istilah arsitektur ini sudah terkenal dengan kesuksesannya di platform Android.
Lite APK tidak memiliki kode produk dan sumber yang biasa ditemukan di aplikasi Android lainnya. Namun dibuat langsung oleh server yang kemudian akan tersimpan ke dalam cache. Dari sini, ukuran Facebook Lite dapat dikecilkan hingga di bawah 1MB.
Arsitektur Lite pada Facebook Lite memiliki metode kerja yang mengharuskan server melakukan pekerjaan berat. Server menarik data dari layanan backend Facebook dan mengirimkan kembali ke layar pengguna dalam bentuk UI tree terkompresi. Berkat ini, Facebook Lite dapat digunakan di sistem Gingerbread.
Lite tidak menggunakan HTTPS, melainkan pesan protokol biasa pada TLS (langsung dari TCP). Pertukaran pesan terkompresi di atas itulah yang juga membantu Facebook Lite dapat diakses di jaringan di bawah berkekuatan 3G maupun 4G.
RECOMMENDED ARTICLE
- Segera hadir, menonaktifkan notifikasi Facebook Video Live
- Rilis pembaruan, kini Anda juga bisa upload gambar di Facebook Lite
- Google bakal ikut ambil bagian dalam Open Compute Project Facebook
- Ingin saingi Snapchat, Facebook akuisisi aplikasi ternama MASQUERADE
- Facebook umumkan Instant Article juga dukung WordPress