Bila tak suka ungkapkan dengan tombol dislike di Facebook
Tombol dislike Facebook © 2015 techradar.com
Techno.id - Facebook sangat memahami isi hati penggunanya. Dari obrolan sehari-hari yang dilontarkan pengguna Facebook ke pengguna lainnya membuat Mark Zuckerberg menciptakan tombol dislike. Tombol dengan gaya ibu jari menunjuk ke bawah ini sebenarnya telah diidam-idamkan para user sejak lama, namun Mark baru mewujudkannya sekarang.
Pentolan Facebook ini juga mengungkapkan alasan terciptanya tombol dislike. Menurutnya, tombol dislike tidak semata-mata dipakai untuk menunjukkan rasa tak suka terhadap sesuatu, melainkan sebagai bentuk empati bagi korban tragedi dan hal-hal yang tidak pantas berada di Facebook.
-
14 Modus 'Like' pengguna Facebook, dari balasan hingga belas kasihan Mark Zuckerberg menyediakan tombol Like untuk menampakkan bentuk apresiasi dari orang-orang terhadap suatu status yang ditulisnya.
-
Fitur terbaru Facebook bentuknya bukan 'Dislike', tapi Emoji Reaction Masih dalam tahap uji coba yang dilakukan di Irlandia dan Spanyol mulai pekan ini.
-
Tombol Like Facebook segera berubah, bisa tertawa hingga marah Facebook telah melakukan penelitian lebih dari setahun untuk menentukan aja jenis reaksi yang diinginkan oleh para pengguna.
"Kami tidak ingin hanya membangun sebuah tombol dislike karena kita tidak ingin mengubah Facebook menjadi sebuah forum di mana orang-orang hanya dihadapkan pada postingan pemungutan suara. Itu bukan jenis masyarakat yang ingin kita bangun," ujar Mark Zuckerberg, seperti disadur dari TechCrunch (15/9/15).
Jadi, petinggi Facebook itu berharap bahwa nantinya tombol dislike ini bisa digunakan untuk mengekspresikan rasa empati manakala ada postingan tragedi bencana alam atau keluarga meninggal yang membuat banyak orang merasa tidak nyaman.
RECOMMENDED ARTICLE
HOW TO
-
Cara memeriksa kesehatan baterai smartphone Android
-
4 Tips menggunakan pengisi daya orisinil untuk membantu merawat masa pakai baterai ponsel
-
Cara melakukan panggilan suara dan video grup di WhatsApp
-
Cara mengatur batas pengisian daya baterai smartphone Android
-
Cara melihat waktu baca pesan di WhatsApp
TECHPEDIA
-
Whatsapp perkenalkan fitur baru untuk transkrip pesan suara
-
Telkomsel gandeng ZTE terapkan teknologi self-adaptive feedback untuk layanan jaringan dengan Hyper AI
-
Indosat luncurkan IM3 Platinum, wajah baru layanan pascabayar yang terintegrasi AI
-
Upgrade ponsel Android bakal lebih mudah berkat fitur baru ini, migrasi data nggak ribet lagi
-
8 Penyebab charger ponsel mudah panas, jangan pakai adaptor abal-abal
LATEST ARTICLE
TECHPEDIA Selengkapnya >
-
![Telkomsel gandeng ZTE terapkan teknologi self-adaptive feedback untuk layanan jaringan dengan Hyper AI]()
Telkomsel gandeng ZTE terapkan teknologi self-adaptive feedback untuk layanan jaringan dengan Hyper AI
-
![Indosat luncurkan IM3 Platinum, wajah baru layanan pascabayar yang terintegrasi AI]()
Indosat luncurkan IM3 Platinum, wajah baru layanan pascabayar yang terintegrasi AI
-
![Upgrade ponsel Android bakal lebih mudah berkat fitur baru ini, migrasi data nggak ribet lagi]()
Upgrade ponsel Android bakal lebih mudah berkat fitur baru ini, migrasi data nggak ribet lagi
-
![8 Penyebab charger ponsel mudah panas, jangan pakai adaptor abal-abal]()
8 Penyebab charger ponsel mudah panas, jangan pakai adaptor abal-abal