CEO BukaLapak buka-bukaan soal sumber pendapatan BukaLapak.com
Techno.id - BukaLapak kini sudah terhitung sebagai salah satu pemain besar di sektor e-commerce nasional. Uniknya, marketplace yang didirikan Achmad Zaky ini masih idealis dalam hal membantu pelaku Usaha Kecil dan Menengah (UKM). Buktinya, BukaLapak tetap memberikan 100 persen uang hasil transaksi pada seller dan tak memungut biaya lain.
Lalu, dari mana BukaLapak.com menuai penghasilan?
-
Bukalapak.com: Dari ruko kecil, kini tuai 2 juta kunjungan sehari Ini dia pengakuan CEO Bukalapak.com, salah satu situs terpopuler di Indonesia.
-
Bukalapak kantongi Rp 10 miliar transaksi setiap hari selama Ramadan Orang banyak belanja saat sahur
-
BukaLapak.com: Toko online dengan pengamanan tingkat tinggi BukaLapak menawarkan kenyamanan dan keamanan dalam transaksi online.
"Kurang lebih, pendapatan BukaLapak didapatkan dari seller-seller yang sudah sukses," terang Zaky. Mereka inilah yang rela merogoh koceknya lebih dalam demi mendapatkan fitur-fitur premium di BukaLapak.com, misalnya promote to top. Hasil yang didapat dari fitur premium itu, seperti bertambahnya keuntungan penjualan, pun dikembalikan lagi ke pelaku UKM yang bersangkutan.
"Makanya, fokus kami di BukaLapak adalah gimana caranya UKM-UKM ini sukses di BukaLapak," imbuhnya, seperti dikutip dari video seri "CEO BukaLapak Blusukan Online" yang diunggah akun BukaLapak di Video.com. Menurut Zaky, saat ini sudah ada hampir 500 ribu UKM yang bergabung di BukaLapak. Harapannya, jumlah itu bisa terus bertambah di kemudian hari.
Komitmen BukaLapak sendiri untuk mengenalkan konsep bisnis online pada pedagang konvensional terus berjalan. Terakhir, startup yang diluncurkan pada bulan Februari 2010 itu menargetkan ibu rumah tangga Indonesia untuk mencoba menjalankan bisnis online melalui platform BukaLapak.com.