Edukasi masyarakat, Doku luncurkan situs Doku.com

25/02/2016, 19:44 WIB Denny Mahardy
Edukasi masyarakat, Doku luncurkan situs Doku.com

Ilustrasi Doku.com © doku.com

Techno.id - Belanja online mulai digandrungi masyarakat Indonesia. Penetrasi smartphone di tanah air yang semakin tinggi, mencapai 43 persen disebutkan mempengaruhi angka pengguna layanan belanja online lewat smartphone yang mencapai 67 persen dari total penggunanya.

Penyedia layanan uang digital, Doku mengakui tren belanja online melalui perangkat mobile masih belum diiringi dengan penggunaan uang digital dalam proses transaksinya. Hal tersebut kemudian dianggap menjadi tantangan bagi bisnisnya.

You May Know

Doku pun mencoba menjawab tantangan tersebut dengan melakukan edukasi kepada masyarakat supaya beralih ke uang digital sewaktu bertransaksi online. Salah satu langkah strategis yang dilakukan perusahaannya ialah menyediakan website dengan menggunakan domain .com.

Website doku.com menyediakan informasi yang komprehensif sebagai sarana menyampaikan visi dan misi perusahaan serta dukungan para mitra yang sudah menjalin kerjasama bisnis, menampilkan produk serta layanan pembayaran digital Doku, edukasi tentang layanan pembayaran digital dan menciptakan peluang untuk menjangkau pasar di luar Indonesia.

"Website ini kami gunakan sebagai salah satu kanal untuk melakukan edukasi dan menjadi etalase untuk menampilkan produk dan layanan dari Doku. Sebagai perusahaan lokal yang ingin mendapatkan akses global, maka kami memilih domain .com dan kami sadari bahwa ini pilihan yang tepat, kata Himelda Renuat, Founder dan Chief Marketing Officer Doku.

Doku mengklaim telah meraup kesuksesan dengan membangun kredibilitas yang terbaik, yang salah satunya melalui domain .com. Kredibilitas tersebut, membuat Doku mendapatkan kepercayaan untuk membangun kerjasama dengan para mitra bisnisnya dan juga menyediakan layanan pembayaran elektronik yang handal bagi para pengguna individual.

(brl/red)

RECOMMENDED ARTICLE

  1. Orang Indonesia ternyata suka install banyak aplikasi belanja online
  2. Mulai jajan iklan, Bhinneka.com alokasikan Rp 100 miliar
  3. Rupa-rupa marketplace Bhinneka.com, dari barang BM sampai kanibalisasi
  4. Bhinneka.com siapkan diri luncurkan fitur B2B
  5. Kembangkan bisnis, Bhinneka.com masih cari tambahan investasi

HOW TO

TECHTAGS

TECHPEDIA

LATEST ARTICLE

Cara melakukan panggilan suara dan video grup di WhatsApp
Cara melakukan panggilan suara dan video grup di WhatsApp
Cara mengatur batas pengisian daya baterai smartphone Android
Cara mengatur batas pengisian daya baterai smartphone Android
Cara melihat waktu baca pesan di WhatsApp  
Cara melihat waktu baca pesan di WhatsApp  
Telkomsel gandeng ZTE terapkan teknologi self-adaptive feedback untuk layanan jaringan dengan Hyper AI
Telkomsel gandeng ZTE terapkan teknologi self-adaptive feedback untuk layanan jaringan dengan Hyper AI
Indosat luncurkan IM3 Platinum, wajah baru layanan pascabayar yang terintegrasi AI
Indosat luncurkan IM3 Platinum, wajah baru layanan pascabayar yang terintegrasi AI

TECHPEDIA Selengkapnya >