Kerja sama PnP-MDI bakal jadi jalan masuk Indonesia ke Silicon Valley
Techno.id - Dalam kunjungannya ke Silicon Valley, San Fransisco, Amerika Serikat, Presiden Joko Widodo menyempatkan diri berkunjung Perusahaan Plug n Play (PnP) untuk mendapat informasi terakhir dari ecosystem technopreneur. PnP adalah perusahaan ventura yang berlokasi di Silicon Valley yang memfasilitasi startup dan usaha pemula di bidang Teknologi Informasi.
Pada kesempatan tersebut PnP melaporkan kepada Presiden bahwa salah satu BUMN Indonesia, yakni PT. Telekomunikasi Indonesia, Tbk (Telkom) telah melakukan kerja sama dengan pihaknya. Terkait hal tersebut, Indra Utoyo Direktur Innovation & Strategic Portfolio Telkom menjelaskan bahwa Telkom telah membuka kantor pertamanya di Silicon Valley melalui anak perusahaannya, Metra Digital Investama (MDI).
-
Nih 3 Pilar digital Telkomsel yang cocok buat anak muda kreatif Tidak lama lagi, Indonesia akan menjadi salah satu negara dengan kekuatan ekonomi kreatif digital terbesar di Asia.
-
Program strategis Jokowi terbantu oleh sektor enterprise Telkom Telkom mendukung penuh semua program strategis dari Presiden Joko Widodo.
-
Berkat Telkom, sektor bisnis TIK di Indonesia makin dilirik Ada peluang besar bagi perusahaan lain, asalkan mendapat dukungan regulasi, pemodalan, dan ekosistem yang baik.
Menurut Indra kerja sama dengan PnP ini penting terutama untuk mendukung pengembangan Ecosystem Startup Indonesia, sebagai jembatan penghubung antara Indonesia dengan Silicon Valley. MDI merupakan perusahaan pertama dari Indonesia yang melakukan kerja sama dengan Plug and Play (PnP), jelas Indra.
Selain itu, Indra menambahkan bahwa dengan terbangunnya poros Indonesia-Silicon Valley akan membuat kualifikasi startup Indonesia menjadi global dan juga ekosistem digital akan terbangun dengan lebih cepat dengan peningkatan kemampuan, pengalaman dengan mindset Silicon Valley dengan Immersion Program (program experiencial learning di Silicon Valley) dan jaringan mentorship global serta tentunya terbukanya akses market global yang siap menghadapi tantangan kompetisi global.
Lebih lanjut, Indra mengatakan bahwa kerja sama dengan PnP memungkinkan Telkom memiliki akses ke startup dari Silicon Valley sekaligus juga sebagai physical of presence untuk Telkom Group dalam mengirimkan startup Indigo Telkom ke Silicon Valley melalui program Startup Global Telkom.
Kita mencari bibit inovasi atau teknologi dari startup-startup dari Silicon Valley untuk sinergi market dengan Telkom group dan juga untuk mengirimkan startup-startup Indigo terpilih untuk mengikuti program Immersion minimal 2 startup (yang qualified) di Q2 tahun ini, demikian Indra Utoyo menjelaskan.
Pada kesempatan meninjau area kerja Telkom di PnP Presiden Jokowi menyampaikan pesan kepada Tim Telkom yang dipimpin oleh Deputy EGM Divisi Digital Service Ery Punta dan didampingi oleh Direktur Portfolio Management Metra Digital Investama (MDI), G.N. Sandhy Widyasthana, agar Telkom dapat mendukung target pemerintah dalam menyiapkan 200 startup pada tahun 2016. Telkom sendiri telah menargetkan untuk membina 40 startup baru di tahun 2016 ini dalam rangka mendukung program pemerintah tersebut.
RECOMMENDED ARTICLE
- 6 StartUp besar saingan Silicon Valley yang perlu Anda ketahui
- Grab seleksi tim Elite penerima dana pensiun
- ZEN Rooms dan TX Travel berkolaborasi permudah pencarian hotel murah
- Ikuti tren e-commerce, Super Indo - HappyFresh jalin kemitraan
- Unilever dorong startup lokal lewat kompetisi The Foundry 50