Banyak anak muda yang ngebet kerja di perusahaan teknologi ini, Anda?
Ilustrasi kantor Google © 2015 Keri Wiginton/Blue Sky
Techno.id - Industri teknologi informasi tak bisa dipungkiri adalah satu dari segelintir yang terbasah saat ini. Jadi, wajar saja jika sektor ini ramai diserbu anak muda yang ingin hidup di dalamnya. Lalu, di perusahaan teknologi mana sih mereka ingin bekerja?
Berdasarkan analisis dari YouGov, mayoritas generasi millennial ternyata ingin bekerja di Google. Indeks peringkat perusahaan yang bermarkas di California itu mencapai 57.9, jauh lebih tinggi dibanding Amazon dan Netflix yang membuntuti tepat di bawahnya.
-
5 Fakta mengejutkan impian karier generasi millenial Ada bocoran buat generasi millenial mendapatkan pekerjaan sesuai impian.
-
Generasi millenial hobi ganti kerjaan, apa sebabnya? Generasi millenial alias orang-orang yang lahir setelah tahun 1980-an disebutkan sangat gampang pindah pekerjaan.
-
5 Gaji karyawan magang perusahaan teknologi raksasa paling menggiurkan Bahkan ada perusahaan yang mau menggaji Rp 106 juta per bulan.
Faktanya, ada perusahaan non-IT yang juga menjadi sasaran masyarakat di usia 18-33 tahun itu untuk berkarir, yakni Nike, Disneyland, serta Johnson & Johnson. Ketiga perusahaan itu bahkan lebih difavoritkan ketimbang Apple yang menduduki posisi ke-10.
Perusahaan favorit generasi millennial untuk bekerja
2016 Statista
Akan tetapi jika Anda benar-benar ingin bekerja di Google, baiknya persiapkan diri Anda untuk menghadapi seleksi yang tak mudah. Sebelumnya, terungkap bahwa dari 13 perusahaan teknologi terpopuler saat ini, tes interview di Google-lah yang paling susah.
Namun, tentu saja ada hikmah dari suatu hal. GetVoIP yang memublikasikan survei tersebut juga menyebut kalau calon pegawai yang telah melalui tes wawancara di Google merasa mendapat pengalaman yang lebih baik ketimbang tes interview di perusahaan lain.
RECOMMENDED ARTICLE
HOW TO
-
4 Tips menggunakan pengisi daya orisinil untuk membantu merawat masa pakai baterai ponsel
-
Cara melakukan panggilan suara dan video grup di WhatsApp
-
Cara mengatur batas pengisian daya baterai smartphone Android
-
Cara melihat waktu baca pesan di WhatsApp
-
9 Tips memaksimalkan rekaman audio cuma dengan menggunakan ponsel
TECHPEDIA
-
Telkomsel gandeng ZTE terapkan teknologi self-adaptive feedback untuk layanan jaringan dengan Hyper AI
-
Indosat luncurkan IM3 Platinum, wajah baru layanan pascabayar yang terintegrasi AI
-
Upgrade ponsel Android bakal lebih mudah berkat fitur baru ini, migrasi data nggak ribet lagi
-
8 Penyebab charger ponsel mudah panas, jangan pakai adaptor abal-abal
-
Suara canggih ChatGPT kini hadir di browser web, kamu bisa bicara dengan robot layaknya teman lama
LATEST ARTICLE
TECHPEDIA Selengkapnya >
-
![Telkomsel gandeng ZTE terapkan teknologi self-adaptive feedback untuk layanan jaringan dengan Hyper AI]()
Telkomsel gandeng ZTE terapkan teknologi self-adaptive feedback untuk layanan jaringan dengan Hyper AI
-
![Indosat luncurkan IM3 Platinum, wajah baru layanan pascabayar yang terintegrasi AI]()
Indosat luncurkan IM3 Platinum, wajah baru layanan pascabayar yang terintegrasi AI
-
![Upgrade ponsel Android bakal lebih mudah berkat fitur baru ini, migrasi data nggak ribet lagi]()
Upgrade ponsel Android bakal lebih mudah berkat fitur baru ini, migrasi data nggak ribet lagi
-
![8 Penyebab charger ponsel mudah panas, jangan pakai adaptor abal-abal]()
8 Penyebab charger ponsel mudah panas, jangan pakai adaptor abal-abal